Primadani, Paraswati
Universitas Indraprasta PGRI

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MIXED-USED DESIGN WITH TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT (TOD) APPROACH IN PULO GADUNG, EAST JAKARTA Primadani, Paraswati; Pratama, Fery Mulya; Dwiputri, Marselly
Lakar: Jurnal Arsitektur Vol 7, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/lja.v7i1.21682

Abstract

Pulo Gadung adalah wilayah industri yang padat penduduk dengan lalu lintas dan polusi udara yang tinggi karena kendaraan bermotor, kejahatan kriminal juga sering terjadi dikawasan terminal. Solusi untuk mengurangi kepadatan pertumbuhan penduduk dan ketergantungan pada kendaraan pribadi serta memperhitungkan lahan yang luas adalah dengan merancang bangunan multifungsi yang terintegrasi dengan transportasi. Tujuan perancangan ini difokuskan pada jalur transportasi yang terbentuk, yang menyatukan berbagai pilihan moda transportasi. Metode perancangan kualitatif digunakan dalam perancangan Mixed-Used Building dengan konsep Transit Oriented Development. Dari analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa akibat masalah yang ada maka terbentuklah jalur sirkulasi dengan beberapa moda transportasi, oleh karena itu hasil bangunan meliputi tiga masa bentuk bangunan yang relevan untuk memenuhi kebutuhan TOD. Penerapan konsep apartemen, ruang terbuka, terminal, dan pusat perbelanjaan menjadi solusi untuk menciptakan lingkungan kawasan transit yang berdaya guna, aktif, dan aman. Tata ruang tercipta karena adanya kebutuhan TOD yaitu meliputi Bangunan Terminal yang di fokuskan dengan memperhatikan tiap moda jalur transportasi guna mengurangi kemacetan, membuat ruangan dengan bukaan yang besar untuk mengurangi tindak kejahatan. Bangunan Apartemen dan Mall berbentuk vertikal dengan menggunakan podium sebagai ruang transisi antara fungsi bangunan hunian dan pusat perbelanjaan agar mempermudah pengguna Kawasan TOD. Bangunan parkir disediakan dengan penghubung berupa jembatan antara terminal dan halte Transjakarta untuk memudahkan pengguna TOD, khususnya pengguna transportasi umum.