Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Minimasi Biaya Produksi Roda Karet R 300 Dengan Metode Forecasting dan Agregat Planning Pada Cv Baja Makmur 2 Dimas Ihza Mahendra; Widya Setiafindari
Jurnal Penelitian Rumpun Ilmu Teknik Vol. 2 No. 4 (2023): November : Jurnal Penelitian Rumpun Ilmu Teknik
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/juprit.v2i4.2497

Abstract

CV Baja Makmur 2 is a company engaged in metal casting, one of the products produced by the company is a rubber wheel product where rubber wheel products have several types including R 100, R150, R 300, R 500, R750, and R 1000. In wheel production R 300 rubber found a problem where the average level of production was around 979 pcs higher compared to the average demand of only 940 pcs, this could cause an increase in production costs incurred by the company. The purpose of this research is to minimize the production cost of R 300 rubber wheels for the next 12 months, using the Forecasting method to predict the number of requests and Aggregate Planning to minimize production costs. The results of this study indicate that the Forecasting method using ARIMA obtained the best model (0,1,1) with an MSE value of 40969.4. In the Aggregate Planning method using the Level Method the minimum production cost for the next 12 periods is around Rp 258.802.500.
PENERAPAN METODE STATISTICAL QUALITY CONTROL (SQC) DALAM PENGENDALIAN PROSES PRODUKSI RODA KARET PADA PERUSAHAAN BAJA MAKMUR 2 Dimas Ihza Mahendra; Pramudya Ramadhan; Suseno
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer Vol. 3 No. 3 (2023): November: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/juritek.v3i3.2341

Abstract

Baja Makmur 2 merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pengolahan besi yang dileburkan menjadi berbagai produk seperti decks drain, saringan air, pemberat lift, pemberat fork lift, kursi taman, roda karet dan sebagainya, beroperasi di Desa Doyo Baru, Kelurahan Ngawonggo, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Proses pembuatan produk harus sesuai dengan standar kualitas yang telah ditetapkan oleh pihak perusahaan, namun fakta di lapangan pada proses pembuatan produk roda karet masih terdapat banyak produk yang mengalami kecacatan. Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan, maka pada penelitian ini akan dilakukan analisis Statistical Quality Control (SQC). Untuk metode pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara, observasi, dan laporan produksi, hasil dari pengumpulan data diketahui bahwa ada 3 jenis cacat yang terjadi yaitu salah alir, keropos, dan retak. Metode Statistical Quality Control (SQC) menggunakan 5 alat pengendalian kualitas yaitu check sheet, histogram, diagram pareto, diagram kendali dan diagram sebab akibat. Hasil dari diagram pareto menunjukan jenis cacat yang paling dominan adalah cacat keropos dengan persentase 39%. Berdasarkan diagram sebab akibat cacat produk roda karet disebabkan oleh pekerja kurag terampil, bahan baku buruk, dan terdapat klelet pada saat proses penuangan. Rekomendasi perbaikan produk roda karet di Baja Makmur 2 dari hasil analisis menggunakan metode Statistical Quality Control (SQC) yaitu melakukan pelatihan pada para pekerja, melakukan pemilihan bahan baku, dan membersihkan klelet pada saat proses penuangan.