Latar belakang: Salah satu penyakit tropis terabaikan yang cukup umum, terutama di tempat-tempat dengan sanitasi yang buruk, adalah kudis atau scabies. Kontak langsung kulit ke kulit dan pertukaran pakaian dan handuk yang terinfeksi adalah dua cara penyakit ini dapat menyebar dengan cepat. Anak-anak di sekolah sangat rentan terhadap kudis, yang dapat berdampak pada prestasi akademik dan kualitas hidup mereka secara keseluruhan. Kebersihan pribadi yang tidak memadai dan lingkungan yang tidak sehat pada siswa sekolah dasar dapat menimbulkan potensi tinggi terhadap penularan scabies. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji bagaimana hubungan antara personal hygiene dan kondisi lingkungan terhadap potensi penularan skabies..Metode : Penelitian ini menggunakan metodologi cross-sectional dan desain analitik observasional. Sebanyak 54 siswa di kelas tiga hingga enam yang dipilih melalui total sampling menjadi sampel. Kuesioner yang telah melalui uji validitas dan reliabilitas digunakan untuk mengumpulkan data. Dalam analisis bivariat, digunakan uji Chi-Square, dan dalam analisis multivariat, digunakan teknik regresi logistik.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebersihan badan (p=0,014; PR=4,571), kebersihan tangan (p=0,025; PR=3,837), kebersihan handuk (p=0,006; PR=4.792) dan kontak fisik (p=0,025; PR=3,837) memiliki hubungan dengan kejadian skabies. Sedangkan kebersihan pakaian (p=0.206) dan kebersihan air (p=0.416) tidak memiliki hubungan dengan kejadian skabies. Faktor paling berhubungan adalah kebersihan handuk (Exp(B)=9.587; p=0,038).Simpulan: Personal hygiene yang buruk berkontribusi terhadap penularan skabies. Edukasi kebersihan diri, peningkatan fasilitas sanitasi, dan perbaikan lingkungan sekolah diperlukan untuk menurunkan angka kejadian skabies. ABSTRACT Title: The Relationship Between Personal hygiene Practices and Environmental Conditions with the Potential for Scabies TransmissionBackground: This neglected tropical disease was widespread, particularly in areas with inadequate sanitation. The illness spread rapidly through direct skin-to-skin contact and the sharing of contaminated clothing and towels. School-age children were especially susceptible to scabies, which affected both their academic performance and overall well-being. The potential for scabies transmission can be caused by inadequate personal hygiene and an unhealthy environment in elementary school students.. This study aimed to examine the relationship between environmental factors, personal hygiene, with the likelihood of scabies transmission.Method: An observational analytical design and a cross-sectional approach were employed in this study. A total of 54 pupils in grades three through six were selected as samples using total sampling. Data was collected using a questionnaire that had passed validity and reliability assessments. The Chi-Square test was used for the bivariate analysis, while the logistic regression approach was applied in the multivariate analysis.Result: The findings showed that the incidence of scabies was associated with body hygiene (p=0.014; PR=4.571), hand hygiene (p=0.025; PR=3.8367), towel hygiene (p=0.006; PR=4.792), and physical contact (p=0.025; PR=3.8367). However, no significant correlation was found between the incidence of scabies and water hygiene (p=0.416) or garment hygiene (p=0.206). Towel hygiene was identified as the most relevant factor (Exp(B)=9.587; p=0.038).Conclusion: Poor personal hygiene contributed to scabies transmission. Personal hygiene education, improved sanitation facilities, and school environmental improvements were necessary to reduce the incidence of scabies.