Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PROYEK PEMBANGUNAN MASJID 99 KUBAH CENTER POINT OF INDONESIA MAKASS Sidabutar, Genio Geofany; Latupeirissa, Josefine Ernestine; Meti, Meti
Wahana Teknik Sipil: Jurnal Pengembangan Teknik Sipil Vol. 28 No. 1 (2023): Wahana Teknik Sipil
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32497/wahanats.v28i1.4561

Abstract

The construction of the 99 Dome Asmaul Husna Mosque Center Point of Indonesia Makassar has been delayed. Therefore the purpose of this study is to analyze the factors causing the delay in the construction of the mosque. The method of data collection was in the form of direct observation on the project and distributing questionnaires to those involved in the project, totaling 20 respondents. Test the validity and reliability of the 54 sub-factors of delay obtained from the results of literature review and observations in the field, categorized into 10 factors. Data analysis using RRI obtained 10 top ranking subfactors from seven factors. The conclusion based on the results of the research is that the sub-factors that cause delays in the implementation of the project sequentially are, the unexpected events of the COVID'19 pandemic, the RRI value = 0.892, the ability of the foreman or operator who is lacking in operating equipment, the RRI value = 0.800, the intensity of rainfall, the RRI value = 0.775, the workforce discipline, the RRI value = 0.767, the planned work order that is not well structured/integrated RRI value = 0.750, work space requirements RRI value = 0.750, payment difficulties by the owner RRI value = 0.742, access to the project location RRI value = 0.717, the work that has been completed must be corrected due to an error in processing the RRI value = 0.667, as well as the process of checking and evaluating the progress of work past the agreed schedule RRI value = 0.658
Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe STAD Untuk Meningkatkan Sikap Percaya Diri dan Tanggung jawab Siswa pada Materi Pembelajaran Tema 3 Peduli Terhadap Mahluk Hidup di Kelas IV SDN 625 Minanga Kabupaten Luwu Meti, Meti
PINISI :Journal of Teacher Professional Vol 5, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/tpj.v3i1.29890

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) Untuk mengetahui proses penerapan model pembelajaran cooperative learning dalam meningkatkan sikap percaya diri dan tanggung jawab siswa pada materi pembelajaran tema 3 peduli terhadap makhluk hidup di kelas IV SDN 625 Minanga Kabupaten Luwu. 2) Ingin mengetahui penerapan model pembelajaran cooperative learning dapat meningkatkan sikap percaya diri dan tanggungjawab siswa pada materi pembelajaran tema 3 peduli terhadap mahluk hidup di kelas IV SDN 625 Minanga Kabupaten Luwu. Metode penelitian ini menggunakan model penelitian Kurt Lewin yang setiap siklusnya terdiri dari 4 tahap yaitu; perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi.  Subjek Penelitian adalah siswa kelas IV SDN 625 Minanga dengan jumlah siswa 8 orang yang terdiri dari 2 orang laki-laki dan 6 orang perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai sikap percaya diri dan sikap tanggung jawab siswa sudah menunjukan peningkatan yang signifikan. Kesimpulan penelitian ini membuktikan bahwa penerapan model pembelajaran Cooperative Learning Tipe STAD dapat meningkatkan sikap percaya diri dan tanggung jawab siswa pada materi pembelajaran Tema 3 Peduli Terhadap Mahluk Hidup di Kelas IV SDN 625 Minanga Kabupaten Luwu.
Efektivitas Senam Lansia Terhadap Penurunan Tekanan Darah di Padukuhan Benyo Putra, Muhammad GA; Makruf, Ahmad Khakhim; Wava, Muhammad Vika; Jannah, Anissa Nur; Rahmatina, Annisa; Fitrianti, Alfiana Nur; Azizah, Alifia Fitri Nurr; Safitri, Dewi Lala; Widamayanti, Lathifah Nur; Suryani, Lili; Meti, Meti; Dewi, Meyda Avita; Rahmawati, Nur Widya; Sari, Riyanti Novita; Jannah, Siti Naimatul; Marlina, Sinta
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 6, No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Kesehatan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jpk.v6i1.250

Abstract

Padukuhan Benyo merupakan salah satu dukuh yang ada di desa Sendangsari kecamatan Pajangan kabupaten Bantul, Yogyakarta. Kami mahasiswa Universitas Alma Ata yang berjumlahkan 15 orang dari prodi yang berbeda-beda di tempatkan di padukuhan Benyo  untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Tematik ( KKN-T ). Penduduk di Padukuhan Benyo sebagian besar didominasi oleh lansia. Lansia merupakan usia seseorang yang sudah memasuki pada fase akhir kehidupan dan berusia lebih dari 60 tahun. Banyak masyarakat terutama pra lansia hingga lansia mengeluhkan bahwa sering mengalami tekanan darah yang tidak stabil bahkan banyak yang mengalami tekanan darah tinggi ( Hipertensi ). Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan kondisi dimana tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Tujuan dari kegiatan senam lansia ini untuk menurukan tekanan darah secara bertahap dan perlahan, menstabilkan tekanan darah, dan memelihara tubuh agar lebih sehat dan bugar. Metode pelaksanaan yang diterapkan dalam kegiatan senam lansia yaitu demonstrasi di mulai dengan cara mengajarkan dan memperagakan gerakan senam yang dipimpin oleh pemandu senam yaitu seorang mahasiswa. Kemudian kelompok atau anggota senam yang terdiri dari lansia usia 50 tahun mengikuti gerakan yang sudah diperagakan. Gerakan senam dan musik sudah di sesuaikan dengan kebutuhan, yang terdiri dari senam hipertensi, senam kebugaran jasmani, dan senam kolesterol. Kegiatan senam lansia dilaksanakan pada tanggal 25 Juni 2022, 08 Juli 2022, dan 01 Agustus 2022 yang terhitung 3 hari yang bertempat di halaman posko KKN-T dan lapangan volly di Padukuhan Benyo. Hasil dari pelaksanaan kegiatan senam dan setelah beberapa kali dilakukan senam lansia secara rutin di Padukuhan Benyo sangat berpengaruh terhadap kesehatan lansia yang meningkat, hasil pengukuran tekanan darah yang normal dan tidak ditemukannya gejala hipertensi lainnya. Sehingga dapat disimpulkan senam lansia dapat menurukan tekanan darah secara bertahap dan perlahan.