Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGELOLAAN ANAK DIDIK ANAK USIA DINI DI LEMBAGA KELOMPOK BERMAIN BINTANG DESA SIDANG EMAS BANYU ASIN III Kurniati, Fika; Sukmawati, Sukmawati; Wulandari, Retno
Jurnal Multidisipliner Kapalamada Vol. 1 No. 03 (2022): JURNAL MULTIDISIPLINER KAPALAMADA
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM Azramedia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/kapalamada.v1i03.247

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tentang pengelolaan anak didik di Lembaga KB. Dalam penerimaan dan belajar serta pengelolaan peserta didik atau anak didik bahwa kehadiran dibutuhkan dilembaga satuan PAUD, Pengelolaan yaitu suatu proses untuk mengelola atu memanajemen guna untuk mencapi tujuan secera efektif dan efisien, anak didik adalah subjek atau objek dalam proses tranformasi pengetahuan atau pembelajaran sebagai dasar utama untuk masa awal dan dini, Pengeolaan anak didik yaitu suatu prooses untuk mengelola peserta didik untuk mencappai tujuan secara efektifitas dan efisien yang dimulai dari pennerimaan peserta didik samapi dengan tahap evaluasi peserta didik. Tingkat pencapaian perkembangaan peserrta didik KB meliputi nilai-nilai agama dan moral, fisik motorik, bahasa, sosial-emosional,kognitif dan seni, anak didik atau peserta didik mempunyai kelebihan dan kekurangannyya masing-masing mereka unik dengan seluruh potensi yang ada pada dirinya dan keunikan ini tidak dapat diseragamkan dengan satuaturan yang sama antara anak didik yang satu engan anak didik yang lainya, keunikan yang terjadi pada anak didik memang menimbilkan permasalahan tersendiri yang harus diketahui dan dipecahkan sehingga pengelolaan anak didik dalam satu kerangka kerja yang terpadu mutlak diperhatikan. Oleh karena itu pengelolaan anak didik harus dipahami oleh orang-orang yang bekerja dilembaga PAUD, baik itu tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan yang keseharianya berinteraksi dengan anak-anak
GANGGUAN KECEMASAN (AXIETY DISORDER) PADA ANAK USIA DINI Oktamarin, Lidia; Kurniati, Fika; Sholekhah, Maratus; Nurjanah, Silpa; Oktaria, Sri Wahyuni; Sukmawati, Sukmawati; Apriyani, Tantri
Jurnal Multidisipliner Bharasumba Vol 1 No 02 (2022): Jurnal Multidisipliner Bharasumba
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/bharasumba.v1i02.192

Abstract

Kecemasan pada anak usia dini merupakan suatu keadaan saat anak merasakan sesuatu kekhawairan yang berlebihan yang dapat mempengaruhi emosi anak menjadi tidak stabil. Faktor umum penyebab terjadinya gangguan kecemasan pada anak, terutama pada anak yang baru memasuki lingkungan sekolah, merupakan pengaruh dari keluarga. Pemberian intervensi yang dilakukan sejak dini dapat menangani gangguan kecemasan ataupun mencegah gejala kecemasan menjadi gangguan yang lebih serius. Melibatkan orang tua dalam intervensi anak dengan gangguan kecemasan dirasa dapat lebih membantu anak menuju perkembangan yang lebih positif dan membantu orang tua dalam mengubah perilaku ketika menghadapi masalah anaknya dan masalahnya sendiriTeknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti berdasarkan sumber bacaan atau literatur berupa buku, jurnal, dan majalah.
GANGGUAN KECEMASAN (AXIETY DISORDER) PADA ANAK USIA DINI Oktamarin, Lidia; Kurniati, Fika; Sholekhah, Maratus; Nurjanah, Silpa; Oktaria, Sri Wahyuni; Sukmawati, Sukmawati; Apriyani, Tantri
Jurnal Multidisipliner Bharasumba Vol 1 No 02 (2022): Jurnal Multidisipliner Bharasumba
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62668/bharasumba.v1i02.192

Abstract

Kecemasan pada anak usia dini merupakan suatu keadaan saat anak merasakan sesuatu kekhawairan yang berlebihan yang dapat mempengaruhi emosi anak menjadi tidak stabil. Faktor umum penyebab terjadinya gangguan kecemasan pada anak, terutama pada anak yang baru memasuki lingkungan sekolah, merupakan pengaruh dari keluarga. Pemberian intervensi yang dilakukan sejak dini dapat menangani gangguan kecemasan ataupun mencegah gejala kecemasan menjadi gangguan yang lebih serius. Melibatkan orang tua dalam intervensi anak dengan gangguan kecemasan dirasa dapat lebih membantu anak menuju perkembangan yang lebih positif dan membantu orang tua dalam mengubah perilaku ketika menghadapi masalah anaknya dan masalahnya sendiriTeknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti berdasarkan sumber bacaan atau literatur berupa buku, jurnal, dan majalah.