Sugar sweetened beverages (SBBs) atau minuman berkarbonasi yang diberi gula adalah minuman dengan gula tambahan dalam jumlah yang tinggi dan tambahan kalori asupan serta mengandung sedikit atau tidak ada zat gizi sama sekali. Penambahan gula pada minuman ini telah diketahui dapat menyebabkan beberapa risiko kesehatan antara lain obesitas, diabetes, hingga berdampak pada masalah kesehatan mental, karena minuman ini mengandung gula dan sirup jagung tinggi fruktosa yang meningkatkan beban glikemik diet dan trigliserida serum, serta menyebabkan resistensi insulin. Beberapa penelitian juga telah menunjukkan adanya risiko masalah kesehatan mental pada populasi yang mengkonsumsi SSBs secara terus menerus, akan tetapi belum ada review sistematis terkait hal ini. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara konsumsi SSBs dengan masalah kesehatan mental pada populasi dewasa. Penelitian ini menggunakan metode systematic review. Berdasarkan penelusuran literatur, ditemukan 152 artikel dari dua database, yaitu Pubmed dan Sciencedirect. Setelah dilakukan skrining berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi, terdapat 5 artikel yang eligible sesuai dengan konteks penelitian. Berdasarkan hasil telaah artikel, ditemukan bahwa tidak semua jenis SSBs dapat meningkatkan risiko kesehatan mental. SSBs yang memiliki kandungan buah memiliki kecenderungan menurunkan depresi karena mengandung antioksidan. Selain itu, SSB yang memiliki kandungan kafein juga dapat menghambat terjadinya depresi. SSBs yang mengandung buah atau sari buah atau sayuran natural memiliki kecenderungan menurunkan depresi karena kandungan antioksidan. Kandungan kafein juga dapat menghambat depresi. Berdasarkan hasil telaah artikel, ditemukan bahwa risiko depresi berkaitan dengan peningkatan risiko obesitas dan diabetes pada orang yang mengkonsumsi SSBs secara terus menerus. Berdasarkan hasil telaah literatur, ditemukan bahwa risiko kesehatan mental akibat konsumsi SSBs berkaitan dengan peningkatan risiko diabetes dan obesitas. Tidak semua jenis minuman SSBs memberi pengaruh pada peningkatan depresi, terkhususnya untuk SSBs yang memiliki kandungan gula dan kafein. Namun, resiko diabetes, obesitas, dan insulin resistance dari konsumsi SSBs meningkatkan resiko terkena depresi