Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TINJAUAN KRIMINOLOGI TERHADAP ABUSE OF POWER DALAM PENINGKATAN TINDAK PELECAHAN SEKSUAL Butarbutar, Tri Marno; Deswina, Lailatul Fajri; Widiyani, Heni
JURNAL RECTUM: Tinjauan Yuridis Penanganan Tindak Pidana Vol 6 No 1 (2024): EDISI BULAN JANUARI
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Darma Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/jurnalrectum.v6i1.3995

Abstract

Memiliki kekuasaan mencerminkan kemampuan untuk mengubah perilaku atau sikap orang lain sesuai dengan keinginan pemegang kekuasaan. Dengan kepemilikan kekuasaan, individu tersebut secara otomatis memiliki pengaruh, sebuah harapan bagi banyak orang yang menginginkan legitimasi untuk memperoleh pengaruh dari kekuasaan yang dimilikinya. Penyalahgunaan kekuasaan seringkali menyebabkan korupsi yang meluas. Beberapa penyebabnya termasuk bahwa hukuman dari penyalahgunaan kekuasaan sering dirasa lebih ringan dibandingkan dengan manfaat yang diperoleh, kemampuan untuk memanipulasi dan merancang pertanggungjawaban fisik, persyaratan modal materi yang besar untuk memperoleh kekuasaan, dan kurangnya keseimbangan dalam sistem check and balance dalam pemerintahan.
Kecelakaan Akibat Pengendara Anak di Bawah Umur di Kota Tanjungpinang: Analisis Hukum dan Solusi Kebijakan Hutabarat, Arini Br; Octapiani, Nisfa; Deswina, Lailatul Fajri
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 10 No 17 (2024): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan 
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan zaman yang semakin pesat, membuat banyak teknologi tersebar di seluruh dunia contohnya sepeda motor. Sepeda motor yang banyak digunakan sebagai alat transportasi, tidak memiliki batasan usia, sehingga anak di bawah umur dapat menggunakannya. Di Tanjungpinang sendiri sudah sangat marak pengendara anak di bawah umur, tidak adanya batasan akan fenomena tersebut. Menurut Pasal 77 Ayat 1 Undang-Undang Lalu Lintas No 22 tahun 2009 “setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan harus memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) yang sesuai dengan kendaraan yang dikemudikan atau minimal berusia 17 tahun”. Perumusan masalah yang akan dibahas adalah Apa penyebab maraknya pengendara motor dibawah umur kota tanjungpinang dan Bagaimana Solusi Pemerintah dan aparat penegak hukum Tanjungpinang dalam menangani permasalahan Pengendara Motor Dibawah Umur. Penelitian ini menggunakan Metode penelitian yaitu yuridis-empiris dengan pendekatan struktural yang dimana menggunakan data primer dan data sekunder. Hasil dari faktor-faktor penyebabnya 1) hal ini terjadi karena kurangnya sarana transportasi umum di Tanjungpinang, 2) terjadi karena kebiasaan di rumahnya yang dibebaskan oleh para orangtua, 3) pengaruh teman sebaya. Solusi dan kebijakannya jika adanya pelanggaran yang terjadi yang disebabkan pengendara motor dibawah umur maka akan dikenakan teguran beserta sanksi. Pihak pemerintah harus lebih peka terhadap permasalahan-permasalahan seperti ini agar dapat mengurangi korban jiwa dalam kasus kecelakaan yang disebabkan anak di bawah umur.