Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penerapan Teknik Relaksasi Napas Dalam dengan Kombinasi Dzikir Asmaul Husna Terhadap Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi di RSUD Dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri Sri Amalia; Eska Dwi Prajayanti; Sumardi Sumardi
DIAGNOSA: Jurnal Ilmu Kesehatan dan Keperawatan Vol. 2 No. 3 (2024): Agustus : Jurnal Ilmu Kesehatan dan Keperawatan
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/diagnosa-widyakarya.v2i3.3983

Abstract

Hypertension is a chronic condition characterized by an increase in systolic blood pressure ≥140 mmHg and diastolic blood pressure ≥90mmHg in the walls of arterial blood vessels. Hypertension rarely causes symptoms so many do not realize that they have suffered from hypertension. This condition needs more attention, as hypertension can cause a variety of chronic diseases such as strokes, heart failure and even death. Efforts to implement hypertension can basically be done through both pharmacological and non-pharmacological therapies. To find out the results of application of Inner Breath Relief Technique with combination of Dzikir Asmaul Husna against blood pressure in hypertensive patients in RSUD Dr. Soediran Mangun Sumarso. This research design uses case study methods with descriptive research modes. Blood pressure test results after application of deep breath relaxation technique with a combination of dzikir asmaul husna at Tn. I 165/98 mmHg whereas at N. S 194/112 mm Hg due to N.S as a control group. There was a change in blood pressure before and after the application of deep breath relief therapy with the combination of dzikir asmaul husna in Mr. I.
Peningkatan Prestasi Membaca Permulaan Melalui Media Gambar dan Sway pada Siswa Sekolah Dasar Sri Amalia; Nur Afit Azizah B; Silpa Septi Aura B; Ulfayani Hakim
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 2 (2024): Juli - December 2024
Publisher : Almeera Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62388/jpdp.v4i2.502

Abstract

This study aims to enhance early reading achievement in Grade I students at UPTD SDN 19 Barru through the use of image media and Sway. The research employs Classroom Action Research (CAR) methodology, conducted in two cycles involving 28 students. Data collection techniques include observation, interviews, and documentation, analyzed qualitatively. The findings indicate a significant improvement in students' early reading skills, with the average score rising from 61 in the pre-cycle to 68 in Cycle I and 84 in Cycle II. The integration of image media and Sway effectively increased student engagement and motivation, ultimately leading to better reading outcomes. This research highlights the importance of innovative teaching media in fostering foundational literacy skills.
Gambaran Pengetahuan Orang Tua Dalam Praktik Pemberian Makanan Pada Anak Usia Pra Sekolah Di Ra Al-Aziziyah Sri Amalia; Irma Mustikasari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 8 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Praktik pemberian makan adalah segala usaha dan cara seorang ibu untuk memberikan makanan pada anak, yang bertujuan untuk memenuhi dan mencukupi kebutuhan makan anak baik dalam jumlah maupun nilai gizinya. Dampak negatif dari pemberian makanan yaitu malnutrisi seperti stunting, wasting, underwasting, overweight. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan orang tua dalam praktik pemberian makanan di RA Al-Aziziyah. Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini deskriptif dengan menggunakan metode kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan jumlah 58 responden. Instrumen yang digunakan kuesioner tingkat pegetahuan. Hasil: Hasil penelitian didapatkan tingkat pengetahuan tentang pemberian pemberian makanan mayoritas baik dengan jumlah responden 44 dengan prosentase 75,9%, sedangkan tingkat pengetahuan cukup 14 responden dengan prosentase 24,1%. Kesimpulan: Tingkat pengetahuan tentang praktik pemberian makanan mayoritas adalah baik.