Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PKM Pengembangan Desa Ekonomi Digital melalui Pendampingan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dalam Sertifikasi, Komersialisasi, dan Digitalisasi Produk Lokal Desa Clarak Kabupaten Probolinggo Hidayat, M Noer Fadli; Febrianto, Achmad; Mundir, Abdillah; Akil, Ahmad Ibnu; Nisa', Chairun; Amelia, Lina; Yanuar, Rizqi Alif; Nabila, Uyun
GUYUB: Journal of Community Engagement Vol 4, No 3 (2023)
Publisher : Universitas Nurul Jadid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33650/guyub.v4i3.6850

Abstract

Program Kemitraan Masyarakat ini dilatarbelakangi oleh masyarakat Desa Clarak yang belum mampu meningkatkan potensi desanya secara maksimal, sementara desa ini memiliki potensi besar menjadi desa mandiri ekonomi digital. Secara geografis, pembangunan jalan tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) menjadikan Desa Clarak sebagai desa yang strategis dalam pengembangan UMKM karena berbatasan langsung dengan jalur jalan tol. Tujuan dari PKM ini adalah menghubungkan produk/usaha lokal masyarakat dengan UMKM dengan memberikan pendampingan layanan merek dagang, pemasaran digital (e-commerce), dan sertifikasi produk halal. Hasil dari PKM ini adalah terdaftarnya merek dagang Café Nyantol sebagai bisnis lokal binaan Clarak, terdaftarnya hak cipta salah satu motif batik pelaku usaha lokal Clarak, terbentuknya e-commerce Clarak Store, terdaftarnya salah satu produk es krim ke Komisi Fatwa MUI, serta beberapa produk usaha lainnya. Outcome yang diharapkan dari PKM ini adalah terbentuknya kesadaran dan pengetahuan pelaku usaha lokal, UMKM, dan BUMDES Desa Clarak untuk mendigitalisasi seluruh produknya hingga terbentuk Clarak sebagai Desa Ekonomi Digital. 
Analisis manejemen risiko pada pengelolaan bisnis Enje Mart di Pesantren Nurul Jadid Saifuddin, Saifuddin; Akil, Ahmad Ibnu
EQUILIBRIUM : Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Pembelajarannya Vol 12, No 1 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/equilibrium.v12i1.19085

Abstract

Pesantren Merupakan suatu perubahan sosial, yang tidak hanya bertitik pada aspek mendalami ilmu saja, melainkan juga aspek perkembangan ekonomi. Dalam membangun perkembangan ekonomi pesantren tidak hanya sebatas mempelajari tentang ilmu agama saja, melainkan pesantren dituntut untuk memberikan peran terhadap kebutuhan universal, terutama pada risiko-risiko bisnis yang tidak dapat di tebak. Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya enje mart di pedantren nurul jadid dengan slogan Produk Nurul Jadid Go Publik yang di tangani oleh Badan Usaha Milik Pesantren (BUMPes) Pondok Pesantren Nurul Jadid.  Tujuan penilitian ini adalah untuk mengetahui apa yang menjadi tolak ukur dan bagaimana cara mengantisipasi dan siapa yang mengendalikan manejemen risiko di enje mart pesantren nurul jadid. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (survey) deskriptif kualitatif dengan cara pengamatan (observasi), wawancara, studi pustaka dan dokumentasi. Hasilnya adalah Risiko merupakan suatu peluang (kemungkinan) terjadinya suatu bencana atau kerugian yang mana tidak dapat di hindari oleh setiap Perusahaan atau bisnis yang di jalani, sedangkan di enje mart pesantren nurul jadid terdapat 3 risiko yang terjadi, diantaranya adalah: risiko persediaan, risiko sumber daya manusia dan risiko pengelolaan keuangan.