Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL ILMIAH MAHASISWA AGROINFO GALUH
Suherman, Iqbal Taufik
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI DAN EFISIENSI PENGGUNAAN INPUT USAHATANI KOPI ORGANIK (Suatu Kasus di Kelompok Tani Hutan Girisenang Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung) Suherman, Iqbal Taufik; Suminartika, Eti
Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH Vol 11, No 2 (2024): Mei 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jimag.v11i2.13196

Abstract

Permintaan kopi dalam negeri dan ekspor  terus meningkat namun tingkat produktivitas kopi tingkat provinsi Jawa Barat dan nasional relative masih rendah. Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor–faktor yang mempengaruhi  produksi kopi organik dan menganalisis efisiensi penggunaan faktor produksi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey, data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, data primer diperoleh dari petani,  teknik penarikan sampel petani dilakukan secara sensus yaitu mengambil keseluruhan populasi sebanyak 31 orang petani, untuk menganalisis factor-faktor yang mempengaruhi produksi digunakan analisis fungsi produksi Cobb-Douglas, sedangkan untuk menganalisis efisiensi penggunaan input digunakan analisis matematik yaitu persamaan hasil marginal sama dengan biaya marginal. Penelitian dilaksanakan di Kelompok tani hutan Girisenang pada bulan Agustus 2023. Hasil penelitian menunjukan input yang berpengaruah terhadap produksi kopi organik adalah tenaga kerja  dan umur tanaman.  Nilai koefisien regresi tenaga kerja adalah 1,213 dan usia tanaman dengan nilai koefisien regresi 0,890, tenaga kerja berpengaruh signifikan karena petani menggunakan tenaga kerja dalam keluarga yang relative terbatas, sedangkan usia tanaman baru  mencapai 5 tahun dimana belum mencapai puncak produksi. Penggunaan input tenaga kerja oleh petani belum efisien sehingga perlu penambahan input tersebut.
Co-Authors Eti Suminartika