Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pendidikan Seni Musik Sebagai Terapi: Upaya Menjaga Kesehatan Mental Bagaskara, Akbar; Wahyuningsih, Septiana
Jurnal Pendidikan Vokasi dan Seni Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Pendidikan Vokasi dan Seni Kuliner
Publisher : Program Studi Pendidikan Vokasi Seni Kuliner

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/jpvs.v2i1.1386

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dinamika antara terapi musik, pendidikan musik dan kesehatan mental yang akhir-akhir ini menjadi masalah dalam kehidupan masyarakat modern. Beberapa metode kesehatan baru pun dituntut untuk segara hadir dalam menjawab tantangan zaman. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan kesehatan yang berbeda-beda setiap manusia yang kini mulai banyak dibutuhkan. Adapun metode kesehatan yang dijelaskan dalam penelitian ini secara umum menggunakan media musik. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan studi pustaka, yang mana data akan didapatkan dari buku-buku dan artikel-artikel jurnal ilmiah yang terkait. Untuk menganalisis data, penelitian ini menggunakan model Spradley yang terdiri dari; analisis domain, analisis taksonomi, analisis komponensial dan analisis tema budaya. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa, seni musik dapat sangat berpengaruh dalam mengurangi efek negatif dari berbagai penyakit fisik dan mental yang dialami oleh masyarakat. Ditambah lagi fungsi dari pendidikan seni musik juga sangat dibutuhkan dalam melancarkan proses terapi musik disebabkan oleh standar kecerdasan musikal yang harus dicapai oleh pasien. Terakhir, gagasan mengenai pegiat musik yang mempunyai kesempatan untuk menjadi pusat popularitas membuat mereka jauh dari kesepian, yang berarti telah terhindarkan dari salah satu faktor penyebab menurunnya kesehatan mental. Namun, hal ini masih sebuah hipotesis umum yang dapat terus berkembang, bergantung pada keadaan masing-masing individu
Cultural Encounters: Puppetry Performing Arts (Wayang) and Dangdut Music as a Reflection of India-Indonesia Integration Bagaskara, Akbar; Rokhani, Umilia; Wahyuningsih, Septiana
International Journal of Culture and Art Studies Vol. 8 No. 1 (2024): International Journal of Culture and Art Studies (IJCAS)
Publisher : Talenta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32734/ijcas.v8i1.15333

Abstract

The purpose of this research is to reveal the relationship or social and cultural influence of the Indian nation on the expression of performing arts (wayang) and dangdut music in Indonesia. The hope of this research is to increase public awareness of the identity of national performing arts and music, which is rarely realized to be heavily influenced by Indian culture. Specifically, the aspects examined in this research include changes in the content of stories from Indian epics in the adaptation of Indonesian performing arts, as well as dangdut music that adapts the energetic spirit of music and dance from India. The method used in this research is qualitative with primary data sources derived from scientific articles and books related to the research. The data validation analysis technique used in this research is triangulation. Triangulation is used as a means of comparing the amount of data, to determine its consistency and accuracy, which will be displayed in the research. The results of this study show that, the culture brought by India is not really one hundred percent imitated or copied by the Indonesian people. The author concludes that the hybridity that occurs between Indian and Indonesian culture actually forms a new innovation in the field of art itself or can also be called a new work. The Mahabharata and Ramayana stories, which were originally the source of puppetry, changed and adapted to Indonesian culture. As a result, there are many compositions of the two epics, character changes, and the emergence of new characters that do not exist in the Mahabharata and Ramayana themselves, such as the punakawan characters that are closely related to the spread of Islam in Indonesia. The same goes for dangdut, a music that was originally based on the character of Malay music from Indonesia, now transformed into a new genre called dangdut due to the influence of India, through political elements and the spread of Indian movies in the 20th century.
Profile Pendidikan Vokasi SMK Seni di Era Society 4.0 Wahyuningsih, Septiana; Bagaskara, Akbar
Jurnal Pendidikan Vokasi dan Seni Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Pendidikan Vokasi dan Seni Kuliner
Publisher : Program Studi Pendidikan Vokasi Seni Kuliner

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/jpvs.v2i1.1385

Abstract

Pendidikan Vokasi pada SMK Seni di Indonesia harus bersinergi dengan arus revolusi industri 4.0 yang menampilkan lulusan yang bukan hanya terampil, namun mampu menghadapi tantangan revolusi industri dengan kompetensi lulusan yang mampu bekerja secara mandiri dalam dunia usaha dan dunia industri. Penulisan ini menggunakan metode studi literasi dari beberapa sumber tulisan yang relevan yang bisa dijadikan kajian. Profil pendidikan vokasi di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) seni pada era society 4.0 menampilkan pada peningkatan pembelajaran pada arus digitalisasi dan otomatasi sasi dan prospek kerja SMK seni pada revolusi industri 4.0.