Mamuroh, Lilis
LPPM BSI Bandung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Faktor yang Berhubungan Dengan Kekurangan Energi Kronis pada Ibu Hamil di Puskesmas Pembangunan Sukmawati, Sukmawati; Mamuroh, Lilis; Witdiawati, Witdiawati
KEPERAWATAN Vol 6, No 1 (2018): JURNAL KEPERAWATAN
Publisher : LPPM BSI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.614 KB)

Abstract

ABSTRAK Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Garut pada tahun 2016 Kabupaten Garut memiliki ibu hamil dengan Kurang Energi Kronis (KEK) berjumlah wilayah I sekitar 11,7%, Wilayah II sekitar 15,6%, Wilayah III sekitar 13,2% serta Wilayah IV sekitar 12,9%. Tujuan penelitian menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil. Penelitian ini bersifat deskriptif korelatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Pembangunan Kabupaten Garut. Populasi adalah seluruh ibu hamil yang ada di wilayah kerja Puskesmas Pembangunan. Sampel adalah ibu hamil dengan usia kehamilan trimester 2 dan 3 yang ditentukan dengan teknik non probability sampling yaitu accidental sampling dengan jumlah sampel 42 orang. Hasil penelitian didapatkan bahwa hampir hampir seluruh ibu hamil yang mengalami KEK memiliki pengetahuan yang baik (92,9%), sebagian besar berpenghasilan dibawah UMR (85,7%), sebagian besar mempunyai pekerjaan yang berat (69,0%), sebagian besar menderita sakit (54,8%), dan berusia pada rentang tidak beresiko (52,4%). Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kejadian KEK, terdapat hubungan cukup antara penghasilan dengan kejadian KEK, terdapat hubungan yang kuat antara pekerjaan dengan kejadian KEK, terdapat hubungan yang cukup antara kondisi kesehatan dengan kejadian KEK, serta terdapat hubungan yang lemah antara usia dengan kejadian KEK. Diharapkan pada masa mendatang berbagai pihak dapat meneliti lebih lanjut variabel lain yang mempengaruhi terhadap kejadian kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil seperti sikap, sarana kesehatan perilaku serta sikap petugas kesehatan dan tokoh masyarakat. Kata kunci : KEK, pengetahuan, penghasilan, pekerjaan, kondisi kesehatan dan usia
Pengaruh Edukasi Pencegahan dan Penanganan Anemia Terhadap Pengeahuan dan Sikap Ibu Hamil Sukmawati, Sukmawati; Mamuroh, Lilis; Nurhakim, Furkon
Jurnal Keperawatan BSI Vol 7, No 1 (2019): JURNAL KEPERAWATAN
Publisher : LPPM Universitas BSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.985 KB) | DOI: 10.31311/jk.v7i1.4689

Abstract

Anemia menjadi penyebab utama terjadinya perdarahan dan infeksi yang merupakan faktor utama penyebab kematian ibu. Pada tahun 2016 Angka kejadian anemia pada ibu hamil di Indonesia masih tinggi yaitu 37,1%, di Kabupaten Garut pada tahun 2017 sebesar 24.52% dan di Puskesmas Hauranggung 25,64%. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi pencegahan dan penanganan anemia terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil di Puskesmas Haurpanggung. Desain penelitian menggunakan metode Pre Eksperiment Design One Group dengan jenis Pre Test and Post Test Group. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang berjumlah 37 orang. Analisa data berupa analisa univariat dan untuk analisa bivariat menggunakan uji t dependen/paired t-test dengan derajat kesalahan 5% (P-value < 0,05). Hasil penelitian didapatkan rata-rata pengetahuan sebelum edukasi 51,97 sedangkan sesudah edukasi rata-rata 64,03 dan terdapat perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah edukasi sebesar 8,06 dengan P-Value 0,000. rata-rata sikap sebelum edukasi 50,54 dan sesudah edukasi rata-rata sikap 69,73 serta terdapat perbedaan sikap sebelum dan sesudah edukasi sebesar 19,19 dengan P-Value 0,000. Edukasi pencegahan dan penanganan anemia pada ibu hamil merupakan upaya untuk menyampaikan informasi tentang pentingnya melakukan pencegahan dan penanganan anemia dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap sehingga memudahkan ibu hamil untuk berperilaku sehat sehingga anemia dapat dicegah sedini mungkin dan jika sudah terjadi anemia dapat segera tertangani. Ada pengaruh edukasi tentang pencegahan dan penanganan anemia pada ibu hamil dengan pengetahuan dan sikap ibu hamil. Diharapkan petugas kesehatan secara intensif dapat memberikan edukasi kepada ibu hamil dalam upaya pencegahan dan penanganan anemia pada ibu hamil.