Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Penggunan Kata Gaul dalam Bahasa Inodesia terhadap Kemampuan Berbahasa Siswa SMA Manalu, Devi Rosalinda; Manik, Lolona; Tarigan , Sri Winensi; Patrisa Panjaitan, Yunilawati; Daulay, Muhammad Anggie Januarsyah
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 5 No. 2 (2024): Indo-MathEdu Intellectuals Journal
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v5i2.1073

Abstract

The use of slang words in Indonesian has become a common phenomenon among teenagers. In the context of using the Indonesian language, the use of slang words can affect the language proficiency of high school students. This study aims to explore how the use of slang words in Indonesian affects the language proficiency of high school students. This research employs a qualitative research design with a Case Study approach. The study uses Huberman's Analysis, which involves three main stages: data reduction, data display, and conclusion drawing/verification. The results of the study indicate that the use of slang words in Indonesian can interfere with high school students' ability to use Indonesian properly and correctly. This is due to the shortening of words, the addition of letters to standard words, the use of letters, and the use of numbers in writing, which can hinder the growth and development of the Indonesian language. Therefore, it is important to increase high school students' awareness of the importance of using proper and correct Indonesian and to instill a love for the Indonesian language among teenagers
Pengaruh Penggunan Kata Gaul dalam Bahasa Inodesia terhadap Kemampuan Berbahasa Siswa SMA Manalu, Devi Rosalinda; Manik, Lolona; Tarigan , Sri Winensi; Patrisa Panjaitan, Yunilawati; Daulay, Muhammad Anggie Januarsyah
Indo-MathEdu Intellectuals Journal Vol. 5 No. 2 (2024): Indo-MathEdu Intellectuals Journal
Publisher : Lembaga Intelektual Muda (LIM) Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54373/imeij.v5i2.1073

Abstract

The use of slang words in Indonesian has become a common phenomenon among teenagers. In the context of using the Indonesian language, the use of slang words can affect the language proficiency of high school students. This study aims to explore how the use of slang words in Indonesian affects the language proficiency of high school students. This research employs a qualitative research design with a Case Study approach. The study uses Huberman's Analysis, which involves three main stages: data reduction, data display, and conclusion drawing/verification. The results of the study indicate that the use of slang words in Indonesian can interfere with high school students' ability to use Indonesian properly and correctly. This is due to the shortening of words, the addition of letters to standard words, the use of letters, and the use of numbers in writing, which can hinder the growth and development of the Indonesian language. Therefore, it is important to increase high school students' awareness of the importance of using proper and correct Indonesian and to instill a love for the Indonesian language among teenagers
Partisipasi Masyarakat Lokal dalam Pemeliharaan Budaya untuk Mendukung Pariwisata Berkelanjutan di Desa Wisata Sumpur, Sumatera Barat Martina Sitanggang, Hotdame; Sidauruk, Tumiar; Yohana Febryanty Simamora, Ester; Patrisa Panjaitan, Yunilawati; Natasya Hura, Vinny; Rivaldo Sihombing, Ivan; Mangihut Manik, Suandro
Arus Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 5 No 2: Agustus (2025)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajsh.v5i2.1661

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh terbatasnya jumlah penelitian tentang partisipasi masyarakat dalam pelestarian budaya, meskipun fenomena ini memiliki dampak yang signifikan terhadap pembangunan pariwisata berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis peran partisipasi masyarakat lokal dalam pelestarian budaya untuk mendukung pariwisata berkelanjutan di Desa Wisata Sumpur. Metode yang digunakan adalah studi kasus kualitatif dengan teknik purposive sampling anggota masyarakat dan pemangku kepentingan. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen, kemudian dianalisis secara tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan masyarakat secara aktif memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pelestarian budaya dan keberlanjutan pariwisata, sesuai dengan teori pembangunan partisipatif. Kesimpulan utama dari penelitian ini adalah bahwa pemberdayaan masyarakat lokal sangat penting bagi keberhasilan pariwisata berkelanjutan. Implikasi dari penelitian ini mencakup kontribusi teoritis terhadap literatur pariwisata berbasis masyarakat dan rekomendasi praktis bagi para pembuat kebijakan dan praktisi pariwisata untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat. Penelitian mendatang direkomendasikan untuk mengeksplorasi dampak jangka panjang dari partisipasi tersebut.