Moch Zackiyul Fahmi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendidikan Jasmani dan Olahraga sebagai Sarana Pendidikan dan Pembentukan Karakter Peserta Didik Tiofilus Arie I; Moch Zackiyul Fahmi; I Gede Dharma Utamayasa
Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian Vol. 6 (2024): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 6 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Untuk memahami konsep pendidikan karakter, pendidikan jasmani dan olahraga,serta pembinaan pendidikan jasmani dan olahraga sebagai sarana pembentukan karakter. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian literasi. Penelitian literasi yaitu jenis penelitian yang dilakukan dengan pendalaman terhadap buku, literatur, catatan dan berbagai laporan yang berhubungan dengan soal yang akan dibahas dan dipecahkan. Pelaksanaan pendidikan karakter bisa menjadi usaha untuk berkolaborasi dalam mewujudkan harapan bangsa yang tertuang pada Pancasila dan Pembukaan UUD 1945. Pada dasarnya pendidikan di seluruh dunia mempunyai tujuan dan sasaran yang sama, diantaranya membantu manusia menjadi pintar dan cerdas serta membantu manusia menjadi lebih baik. Pendidikan yang mewujudkan aktivitas manusia dalam sikap dan tindakan, yang diberi muatan dan orientasi pada kepribadian sesuai dengan tujuan manusia, disebut pendidikan jasmani. nilai-nilai olahraga bersifat umum bagi semua individu yang berkecimpung dalam olahraga, sebab nilai-nilai olahraga mampu membentuk peradaban dan karakter manusia. individu yang aktif berolahraga menunjukkan mempunyai keyakinan diri yang lebih tinggi dibandingkan remaja yang tidak aktif berolahraga. Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukan bahwa pendidikan jasmani dan olahraga mampu membentuk karakter sehingga pendidikan jasmani dan olahraga dapat dilakukan sebagai sarana pendidikan dan pembentukan karakter. Keyword:Pendidikan,Karakter,Olahraga,Pendidikan Jasmani
Budidaya Hidroponik Pakcoy Berbasis Barang Bekas: Solusi Urban Farming Inovatif dalam Mendukung Ketahanan Pangan Keluarga Siti Nuurlaily Rukmana; Intan Nur Fitriana; Panji Dwi Kusuma; Nanda Jovita; Muhammad Muchlis; Shakila Aulia Putri; Dinda Kusuma Putri; Nadila Resti Octaviani; Cintaka Ardelia Cahyani; Ida Ilham Ramadhan; Intan Riya Febriyanti; Minanto Eko Utomo; Moch Zackiyul Fahmi
SEWAGATI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 4 No. 3 (2025): September : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/sewagati.v4i3.3161

Abstract

Food security has become a primary concern in Indonesia, as the growing demand for food increasingly collides with the limited availability of agricultural land and the challenges of conventional farming. One innovative solution being developed is hydroponic cultivation, a soil-less farming technique that utilizes alternative media and nutrient-enriched water. This study aims to revitalize the hydroponic system in Kepatihan Village, Sidoarjo, through a community training program on pakcoy cultivation using recycled materials, particularly plastic bottles and PVC pipes. The program was implemented using a management approach consisting of planning, implementation, monitoring, and evaluation stages. The results indicate a significant improvement in participants’ knowledge and understanding of hydroponic farming after the training sessions. Community members were not only able to assemble simple systems made from recycled materials but also successfully cultivated pakcoy sustainably using PVC pipes and repurposed plastic bottles as growing media. Participants demonstrated creativity and innovation by modifying the design of the recycled bottles, reflecting a deeper comprehension of hydroponic principles while promoting recycling practices and reducing plastic waste. Despite the promising outcomes, several challenges were identified, such as pest attacks, nutrient solution contamination, and the need for regular maintenance to achieve optimal yields. Overall, this study demonstrates that hydroponic farming based on recycled materials is not only environmentally friendly and cost-efficient but also represents an inclusive, innovative, and sustainable urban farming practice. Therefore, it can serve as a practical solution to strengthen household food security while fostering community participation in developing modern agricultural systems in urban areas.