Abstrak Penjaminan dan peningkatan mutu pada pendidikan tinggi adalah program krusial yang harus dilaksanakan oleh setiap perguruan tinggi. Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda telah menerapkan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI). Penelitian ini bermaksud menjabarkan siklus SPMI yang meliputi tahap penetapan, implementasi, evaluasi, pengontrolan, dan peningkatan. Penelitian berjenis deskriptif kualitatif ini menggunakan dokumentasi dan wawancara dalam pengumpulan datanya. Setelah data dikumpulkan kemudian dikondensasikan, lalu data disajikan dan ditarik kesimpulan. Kesimpulan hasil penelitian yaitu: Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) membuat pedoman standar dalam bentuk buku. Merupakan proses penerapan mutu melalui penetapan, pengendalian, dan perbaikan. Evaluasi dilakukan dalam Audit Mutu Internal pada setiap akhir semester. Pengendalian dilakukan dengan monitoring evaluasi setelah Rapat Tinjauan Manajemen (RTM). Peningkatan kualitas dilakukan berdasarkan hasil tindak lanjut RTM. Faktor pendukungnya adalah adanya keseuaian kompetensi SDM dan kesadaran auditor akan pentingnya budaya mutu. Faktor penghambatnya adalah tidak adanya reward bagi auditor dalam menjalankan tugasnya sebagai auditor dan beberapa auditor yang belum tersertifikasi. Kata kunci : SPMI; Perguruan Tinggi Islam Abstract Quality assurance in higher education is a crucial program that must be implemented by every tertiary institution. Sultan Aji Muhammad Idris State Islamic University (UINSI) Samarinda has implemented an Internal Quality Assurance System (SPMI). This study intends to describe the SPMI cycle which includes the stages of establishment, implementation, evaluation, control, and improvement. This qualitative descriptive research uses documentation, interviews, and observations in collecting data. Data analysis consisted of four stages, namely data collection, data compaction, data presentation, and drawing conclusions. The results show: The Quality Assurance Institute (LPM) makes standard guidelines in book form. Is the process of implementing quality through determination, control, and improvement. Evaluation is carried out in the Internal Quality Audit at the end of each semester. Control is carried out by monitoring evaluation after the Management Review Meeting (RTM). Quality improvement is carried out based on the results of RTM follow-up. The supporting factors are the suitability of HR competencies and the auditor's awareness of the importance of quality culture. The inhibiting factor is that there is no reward for the auditor in carrying out his duties as an auditor and some auditors are not yet certified. Keywords: SPMI; Islamic College