Cantika, Cici
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Kejadian Diare Pada Balita Di Kecamatan Pontianak Utara Cantika, Cici
ProNers Vol 8, No 2 (2023): Desember
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jpn.v8i2.84948

Abstract

Diarrhoeal disease is the second leading cause of death in children under five years old. Each year diarrhea kills about 525,000 in toddlers. Globally, there are nearly 1.7 billion cases of diarrheal diseases in children each year. Diarrhea can be avoided if a mother has good knowledge and attitude about diarrhea. The knowledge and attitudes possessed by mothers will later influence behavior when preventing and handling diarrheal diseases in toddlers. This study used quantitative research using quantitative descriptive research methods with a Cross Sectional approach. The subjects of this study were mothers who had toddlers in the working area of the North Pontianak Equatorial Health Center. The results showed that of the 94 respondents of mothers with good knowledge was the category most owned by mothers, amounting to 73 people (78%), the knowledge category was quite 21 people (22%). Then mothers who have a good attitude are the most common category with 88 people (94%), the attitude category is enough to number 6 people (6%).
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE PADA BALITA DI KECAMATAN PONTIANAK UTARA Cantika, Cici; Mita, Mita; Pramana, Yoga
Jurnal Keperawatan BSI Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Keperawatan BSI
Publisher : LPPM Universitas BSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit diare merupakan penyebab kematian nomor dua pada anak di bawah lima tahun. Ancaman paling parah yang ditimbulkan oleh diare adalah dehidrasi. Seseorang dengan diare mengalami dehidrasi karena kehilangan banyak cairan tubuh. Setiap tahun diare membunuh sekitar 525.000 pada balita. Kejadian diare dapat dihindari jika seorang ibu memiliki pengetahuan yang baik tentang diare karena pengetahuan baik yang dimiliki ibu tentunya akan mempengaruhi perilakunya ketika melakukan pencegahan serta penanganan penyakit diare pada balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu tentang diare pada balita di kecamatan Pontianak Utara. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Adapun Subjek pada penelitian ini berjumlah 94 ibu di wilayah kerja Puskesmas Khatulistiwa Pontianak Utara. Hasil menunjukan bahwa dari 94 reponden, ibu yang pengetahuan baik merupakan kategori yang paling banyak dimiliki oleh ibu yaitu berjumlah 73 orang (78%), kategori pengetahuan cukup berjumlah 21 orang (22%). Pentingnya peningkatan pengetahuan ibu tentang diare merupakan hal yang harus diperhatikan oleh pelayanan kesehatan guna menurunkan angka kejadian serta mencegah komplikasi diare pada balita.
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE PADA BALITA DI KECAMATAN PONTIANAK UTARA Cantika, Cici; Mita, Mita; Pramana, Yoga
Jurnal Keperawatan BSI Vol. 12 No. 2 (2024): Jurnal Keperawatan BSI
Publisher : LPPM Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit diare merupakan penyebab kematian nomor dua pada anak di bawah lima tahun. Ancaman paling parah yang ditimbulkan oleh diare adalah dehidrasi. Seseorang dengan diare mengalami dehidrasi karena kehilangan banyak cairan tubuh. Setiap tahun diare membunuh sekitar 525.000 pada balita. Kejadian diare dapat dihindari jika seorang ibu memiliki pengetahuan yang baik tentang diare karena pengetahuan baik yang dimiliki ibu tentunya akan mempengaruhi perilakunya ketika melakukan pencegahan serta penanganan penyakit diare pada balita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu tentang diare pada balita di kecamatan Pontianak Utara. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Adapun Subjek pada penelitian ini berjumlah 94 ibu di wilayah kerja Puskesmas Khatulistiwa Pontianak Utara. Hasil menunjukan bahwa dari 94 reponden, ibu yang pengetahuan baik merupakan kategori yang paling banyak dimiliki oleh ibu yaitu berjumlah 73 orang (78%), kategori pengetahuan cukup berjumlah 21 orang (22%). Pentingnya peningkatan pengetahuan ibu tentang diare merupakan hal yang harus diperhatikan oleh pelayanan kesehatan guna menurunkan angka kejadian serta mencegah komplikasi diare pada balita.