Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Current Study on Antidepresan Activity of Chocolate Drink in Pregnan Woman in Jombang, Indonesia Khanifah, Farach; Mustika Ningrum, Nining; Scheiber, Yasmin Asih
International Journal of Advanced Health Science and Technology Vol. 4 No. 2 (2024): April
Publisher : Forum Ilmiah Teknologi dan Ilmu Kesehatan (FORITIKES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35882/ijahst.v4i2.218

Abstract

Pregnancy is a natural and physiological process that occurs in every woman. But often pregnant women experience anxiety and worry during pregnancy, this is a normal thing to happen during pregnancy. Symptoms of anxiety during pregnancy vary including anxiety, worry, and anxiety that are difficulty to control, irritability, irritability, difficulty concentrating, body muscles being painful and tense, lack of energy, disturbed sleep patterns, and disturbed rest patterns. Such anxiety can occur during pregnancy in both the I Trimester, II Trimester, and III Trimester. Although anxiety is normal in pregnancy, anxiety symptoms can occur on an ongoing basis if not addressed. The purpose of this study was to analyze the effectiveness of giving chocolate drinks as a complementary therapy to antidepressants in pregnancy. This type of research is quantitative analytics using a Quasi-Experimental research design with one group pre-post test design method using one treatment group. Free variables: Administration of chocolate drinks and bound variables: complementary therapy of antidepressants in pregnancy. The sample in this study was pregnant women who experienced anxiety in pregnancy both mild, moderate, severe, and even panic which matched the inclusion criteria of 124 people. Sampling using purposive sampling techniques. Instrument: HARS (Hamilton Anxiety Rating Scale) and Observation sheet. Data analysis using the Wilcoxon Test. The results showed that the anxiety of pregnant women before being given chocolate drinks was mostly 62.9% experienced mild anxiety, 35.5% experienced moderate anxiety and 1.6% experienced severe anxiety and after being given chocolate drink therapy more than half of the respondents namely 55.6% had no anxiety, 29% had mild anxiety, 15.4% had moderate anxiety and none of the respondents experienced severe anxiety and panic. This study concludes that giving chocolate drinks has activity as an antidepressant in pregnant women. It is hoped that all healthcare providers for pregnant women can recommend complementary therapies with herbal ingredients, especially chocolate as a therapy for reducing anxiety (antidepressants) during pregnancy. So that the benefits of this study can provide a solution for pregnant women who are depressed to use chocolate drinks as an alternative therapy to calm the depressive state.
Upaya mengurangi keluhan kehamilan dengan prenatal yoga Mustika Ningrum, Nining
Bhakti Sabha Nusantara Vol. 2 No. 1 (2023): Bhakti Sabha Nusantara
Publisher : Sahabat Publikasi Kuu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58439/bsn.v2i1.96

Abstract

Kehamilan merupakan hal yang fisiologis terjadi pada ibu hamil namun pada kehamilan seringkali mengalami keluhan dan ketidaknyamanan. Ketidaknyamanan yang sering dialami oleh ibu hamil meliputi mual muntah, mudah lelah, susah tidur, tidak nafsu makan, nyeri punggung, sering kencing dan kram pada kaki. Keluhan selama kehamilan ini sangat sering terjadi dalam kehamilan atau bahkan dapat dikatakan selalu terjadi selama kehamilan terutama pada kehamilan trimester III sehingga digambarkan sebagai salah satu gangguan minor dalam kehamilan. Tujuan dari kegiatan pengabdian masayarakat ini adalah mengurangi keluhan selama kehamilan dengan prenatal yoga. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah pendekatan survei dengan pengumpulan data ibu hamil yang berjumlah 30 ibu hamil melalui kader kesehatan di Desa Tengaran Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang. Data yang didapatkan dari hasil pengabdian masyarakat ini berupa data kuantitatif, data kualitatif dan statistik deskriptif. Hasil pengabdian masyarakat yang dilakukan selama 3 bulan ini adalah sebelum dilakukan prenatal yoga terdapat 6 (20%) ibu hamil mengalami keluhan sedang, 20 (66,7%) mengalami keluhan ringan dan 4 (13,3%) ibu hamil tidak mengalami keluhan. Setelah dilakukan kegiatan prenatal yoga didapatkan hasil 2 (6,7%) ibu hamil menglami keluhan sedang, 9 (30%) ibu hamil mengalami keluhan ringan dan 19 (63,3%) ibu hamil tidak mengalami keluhan. Kesimpulan dari hasil pengabdian masyarakat yang telah dilakukan adalah prenatal yoga pada ibu hamil terbukti efektif dalam mengurangi keluhan selama kehamilan terutama ibu hamil yang mengalami keluhan sedang dan ringan. Keluhan selama kehamilan hendaknya diminimalisir agar ibu hamil merasa aman dan nyaman selama kehamilan.