Nurmaliana, Tati
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Polimorfisme Gen FTO Rs9939609 Terhadap Konsentrasi Trigliserida Pada Subyek Obesitas Sentral Nurmaliana, Tati; Dewangga, Vector Stephen
Jurnal Analis Kesehatan Vol. 12 No. 2 (2023): Jurnal Analis Kesehatan
Publisher : Department of Health Analyst, Politeknik Kesehatan, Kementerian Kesehatan Tanjungkarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26630/jak.v12i2.3908

Abstract

Obesitas sentral merupakan keadaan bagian perut bagian tengah terdapat lemak yang berlebih. Penumpukan lemak berlebihan mengakibatkan peningkatan jumlah asam lemak bebas yang dihidrolisis LPL endotel. Free Fatty Acid (FFA) dilepaskan karena adanya penimbunan lemak yang berlebihan juga menghambat lipogenesis sehingga menghambat klirens serum triasilgliserol dan terjadinya hipertrigliseridemia. Gen FTO (fat mass and obesity associated) rs9939609 banyak dikaitkan dengan massa lemak dan obesitas. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran polimorfisme gen FTO rs9939609 dan faktor risiko polimorfisme gen FTO rs9939609 terhadap konsentrasi trigliserida. Penelitian analitik observasional (pendekatan cross sectional) menggunakan 50 subjek obesitas sentral. Pemeriksaan polimorfisme gen FTO rs9939609 dengan metode RT-PCR dan konsentrasi trigliserida dengan metode GPO- PAP. Analisis statistik Chi-Square untuk mengetahui kesetimbangan Hardy Weinberg, uji Kruskal-Wallis untuk perbedaan variabel klinis terhadap kelompok genotipe dan alel variasi gen FTO rs9939609 dan faktor risiko variasi gen FTO rs9939609 terhadap konsentrasi trigliserida darah dengan Odds Ratio. Hasil penelitian didapatkan prevalensi alel T 55% dan alel A 45%, genotipe TT 30%, AT 50% dan AA 20%. Terdapat perbedaan yang signifikan lingkar perut dan konsentrasi trigliserida darah pada kelompok alel A gen FTO rs9939609 (p=0,036). Kesimpulan penelitian ini subyek dengan alel A gen FTO rs9939609 berisiko terjadi peningkatan trigliserida darah sebesar 3,448 kali.