Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial

STRATEGI PENGEMBANGAN BUMDES LUMBUNG ARTHA BAROKAH MELALUI PERCEPATAN LEGALISASI dan Pengabdian Pada Masyarakat, Pusat Penelitian; Kurnia Ngudi Agustina
Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial Vol. 4 No. 11 (2024): Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6578/triwikrama.v4i11.5898

Abstract

Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan dari penelitian ini antara lain, mengetahui faktor internal dan eksternal yang terdapat pada BUMDes Lumbung Artha Barokah, mengetahui rumusan alternatif strategi pengembangan BUMDes. Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan dari penelitian ini antara lain mengetahui faktor internal dan eksternal yang terdapat pada BUMDes lumbung Artha barokah, mengetahui rumusan alternatif strategi pengembangan BUMDes dan mengetahui prioritas alternatif strategi pengembangan yang dapat diterapkan pada BUMDes Lumbung Artha barokah.Metode penelitian kualitatif disebut juga sebagai metode penelitian naturralistik, bisa jurga disebut sebagai metode etnografi karena penelitian dilakukan dengan setingan alamiah (Surgiono, 2010).Pengembangan BUMDes Lumbung Artha Barokah harus fokus pada kekuatan internal seperti dan kepemimpinan yang baik, puncak dalam administrasi dan legalisasi. Dukungan masyarakat Desa Capang merupakan fondasi yang kuat yang dapat dijadikan modal sosial untuk memperluas jejaring kerja sama, mengakses sumber pendanaan tambahan, dan menjalin hubungan dengan berbagai pemangku kepentingan, baik di dalam maupun di luar desa. Kepemimpinan yang efektif seperti yang disampaikan oleh Mas Adi sangat penting dalam memastikan bahwa tujuan strategis BUMDes tercapai dengan baik, sambil menjaga kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.BUMDes Lumbung Artha Barokah memiliki peran strategis dalam pengembangan ekonomi Desa Capang. Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan kepemimpinan yang efektif, BUMDes ini memiliki fondasi yang kuat untuk berkembang. Namun, kelemahan dalam hal administrasi dan legalisasi menjadi hambatan utama yang harus segera diatasi. Proses legalisasi yang lambat tidak hanya menghambat pelaksanaan program, tetapi juga berpotensi membahayakan kepercayaan masyarakat. Selain itu, Desa Capang memiliki peluang pasar yang signifikan yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pendapatan BUMDes.