Sitompul, Rabita Akbari
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Budaya Pepadun dan Saibatin dalam Rencana Pengembangan Taman di Kota Bandar Lampung Franjaya, Eduwin Eko; Sitompul, Rabita Akbari; Satria, Widi Dwi; Wijaya, PG Wisnu; Hesty, Rein Susinda
Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota Vol 19, No 1 (2023): JPWK Volume 19 No. 1 March 2023
Publisher : Universitas Diponegoro, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/pwk.v19i1.40539

Abstract

Pengembangan taman saat ini begitu masif di Indonesia. Namun, pengembangan tersebut baru dari segi kuantitas, belum banyak di kualitas dan identitas. Banyak taman yang mengadopsi desain, bentukan, dan nilai-nilai dari taman yang sudah ada di daerah lain bahkan di luar negeri. Padahal, Indonesia dengan suku bangsa yang besar memiliki kekayaan budaya lokal yang dapat menjadi keunikan dan identitas tersendiri dalam pengembangan taman di wilayah Indonesia, termasuk Budaya Pepadun dan Saibatin di Lampung. Pepadun dan Saibatin merupakan dua kelompok masyarakat adat di Lampung yang memiliki beberapa motif dan unsur budaya yang berbeda. Masyarakat adat Pepadun juga cenderung mendiami area daratan sedangkan Masyarakat adat Saibatin cenderung tinggal di area pesisir Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi dan rencana pengembangan taman di Kota Bandar Lampung berdasarkan area geografis dan unsur penciri masyarakat adat lampung Pepadun dan Saibatin. Metode penelitian ini adalah kualitatif-deskriptif melalui kajian data sejarah-budaya dan observasi lapang. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa peninggalan budaya masyarakat adat Lampung berupa motif dan unsur identitas budaya lainnya dapat diintegrasikan dan diterapkan dengan rencana pengembangan taman. Peta geografis masyarakat adat Lampung di Kota Bandar Lampung menjadi salah satu penemuan dari penelitian ini.
The Design Concept of Road Median Based on Lampung Culture Satria, Widi Dwi; Franjaya, Eduwin Eko; Sitompul, Rabita Akbari
Jurnal Arsitektur dan Perencanaan (JUARA) Vol. 7 No. 2 (2024): September (Jurnal Arsitektur dan Perencanaan)
Publisher : Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31101/juara.v7i2.3387

Abstract

The road median is a supporting feature in the road environment, where it can be used as a landscape design medium to construct an image of the city and express a certain aesthetic experience in addition to serving as a traffic barrier. To have a value and message transmitted in a design, the road median requires a mature concept. Sultan Agung Street is a major thoroughfare in the city of Bandar Lampung, with a large volume of traffic. The government has not completely regulated the two-lane roadways with a median road on Sultan Agung Street. The road median of Sultan Agung Street, which is positioned in a prominent location Bandar Lampung's city, should be able to convey local culture. However, based on the existing state of the road median, no median layout or design that depicts Lampung culture has been discovered. The goal of this research was to examine and determine the Lampung culture notion that may be used to Sultan Agung Street's median. The descriptive qualitative research approach was utilized to identify the size of the site and the cultural themes that will be converted into design concepts by collecting field data. The study's findings are presented in the form of thoughts and sketches for the physical architecture of Sultan Agung Street's median, which incorporates local cultural philosophy. The tapis motif, the construction of the siger, as well as the idea of sailing ships and Lampung ethnic dances are all incorporated into the design.