Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan gaya kepemimpinan transformasional Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Cirebon serta dampaknya terhadap kinerja organisasi. Penelitian ini berangkat dari pentingnya peran kepemimpinan yang efektif dalam menghadapi tantangan birokrasi dan memenuhi tuntutan pelayanan publik yang dinamis. Gaya kepemimpinan transformasional dipilih karena kemampuannya menginspirasi, memotivasi, dan mendorong perubahan positif dalam organisasi. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan keempat dimensi kepemimpinan transformasional menurut Bass dan Riggio (2006), yaitu Pengaruh Teridealisasi, Motivasi Inspirasional, Stimulasi Intelektual, dan Perhatian Individual berkontribusi pada peningkatan kinerja organisasi di BKPSDM Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara semi-terstruktur, observasi, dan studi dokumentasi. Informan penelitian meliputi kepala badan, sekretaris, kepala bidang, dan staf yang bekerja langsung di bawah kepemimpinan kepala badan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan gaya kepemimpinan transformasional di BKPSDM menciptakan budaya kerja yang harmonis, meningkatkan kedisiplinan pegawai, dan mendorong inovasi pelayanan. Pemimpin memberikan teladan dalam kedisiplinan, mendukung pengembangan kompetensi pegawai, dan memberikan apresiasi yang relevan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan gaya kepemimpinan transformasional yang sesuai dengan konteks lokal secara signifikan mampu meningkatkan kinerja organisasi dan mendorong terciptanya budaya kerja yang lebih produktif. This study aims to analyze the application of transformational leadership by the Head of the Human Resources and Development Agency (BKPSDM) in Cirebon City and its impact on organizational performance. This research stems from the importance of effective leadership in addressing bureaucratic challenges and meeting the dynamic demands of public services. Transformational leadership was chosen for its ability to inspire, motivate, and drive positive organizational change. The research problem focuses on how the four dimensions of transformational leadership, as proposed by Bass and Riggio (2006) Idealized Influence, Inspirational Motivation, Intellectual Stimulation, and Individualized Consideratio contribute to enhancing organizational performance at BKPSDM in Cirebon City. This study employs a qualitative descriptive method, with data collected semi-structured interviews, observations, and document analysis. The informants include the head of the agency, the secretary, department heads, and staff who work directly under the leadership of the head of BKPSDM. The findings reveal that the implementation of transformational leadership at BKPSDM fosters a harmonious work culture, enhances employee discipline, and encourages service innovation. The leader sets an example of discipline, supports employee competency development, and provides relevant appreciation. This study concludes that the implementation of transformational leadership tailored to the local context significantly enhances organizational performance and fosters a more productive work culture.