Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Dinamika Geopolitik Asia Tenggara dalam Menanggapi Kemunculan AUKUS Muntasyir, Muhammad Badry
Jurnal Ilmu Hubungan Internasional LINO Vol 2 No 1 (2022): Internasionalisme Global: Perspektif Multidimensi
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/lino.v2i1.1415

Abstract

Trilateral Defence Partnership Australia-UK-US adalah sebuah pakta pertahanan yang dibentuk pada 15 September 2021 yang bertujuan untuk menjaga stabilitas keamanan di kawasan dengan menjadikan pembuatan kapal selam bertenaga nuklir bagi Australia sebagai agenda utamanya. Kemunculan AUKUS dengan upayanya untuk mengimbangi kekuatan (balance of power) hegemoni China di kawasan Indo-Pasifik telah memicu perdebatan antara negara-negara di kawasan tersebut. Penelitian yang bersifat kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui studi literatur dan data sekunder ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan respons negara-negara di Asia Tenggara terhadap kemunculan AUKUS berdasarkan kepentingan nasionalnya, juga bagaimana sikap ASEAN sebagai organisasi regional di Asia Tenggara. Hasil penelitian membuktikan bahwa perbedaan kepentingan nasional membuat negara-negara ASEAN terpecah menjadi dua kubu yang pro dan kontra AUKUS. ASEAN yang sentralitasnya terancam oleh kehadiran AUKUS didesak untuk segera mengambil sikap tegas yang mampu merepresentasikan kepentingan para anggotanya, juga didorong untuk menginisiasi berbagai perundingan diplomatis bersama negara-negara terkait. Keywords: AUKUS, keseimbangan kekuatan, respons ASEAN.
Transformasi Trans-Pacific Partnership: Peran Jepang Setelah Penarikan Diri Amerika Serikat Muntasyir, Muhammad Badry; Argenti, Gili; Gustianti, Nurbani Adine; Hakiem, Fadhlan Nur
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.9679

Abstract

Trans-Pacific Partnership (TPP) adalah sebuah perjanjian kerja sama perdagangan bebas yang beranggotakan 12 negara. Menjadi perjanjian kerja sama dagang tebesar ketiga di dunia, TPP merepresentasikan 13.5% dari Produk Domestik Bruto (PDB) global. Sayangnya, Amerika Serikat (AS) yang merupakan anggota berpengaruh memutuskan untuk hengkang pada 2017. Kekosongan kepemimpinan dalam TPP menjadi suatu tantangan tersendiri bagi negara-negara anggota yang tersisa untuk tetap menjalankan blok perdagangan bebas tersebut. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan data sekunder yang berasal dari berbagai literatur, penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi peran Jepang dalam mengisi kekosongan kepemimpinan di TPP pasca penarikan diri AS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Jepang memainkan peran signifikan sebagai aktor utama yang menginisiasi revolusi TPP menjadi CPTPP, hingga kesepakatan tersebut diratifikasi oleh sepuluh dari sebelas negara anggota. Jepang juga menjadikan CPTPP sebagai tameng untuk melawan hegemoni China di Asia Pasifik dengan mengupayakan CPTPP sebagai sebagai kiblat kekuatan ekonomi terdepan di kawasan. Kata Kunci : CPTPP, kesepakatan perdagangan bebas, peran Jepang, TPP