Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gaya Kepemimpinan Kepala Desa Membangun Aparatur Desa Toriq, Muhammad; Kusumadinata, Ali Alamsyah; Sukarelawati
Karimah Tauhid Vol. 2 No. 6 (2023): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v2i6.10843

Abstract

Kepemimpinan kepala desa tercermin dari cara kerja perangkat desa dalam melayani masyarakat. Citra pemerintahan yang baik ditunjukkan melalui kerja sama dan dukungan dari berbagai sektor, termasuk sumber daya manusia. Sumber daya manusia harus dikelola dengan baik untuk mencapai tujuan organisasi, khususnya di tingkat pemerintahan desa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana persepsi perangkat desa terhadap kepala desa dalam mengelola desa Jogjogan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dimana variabel yang digunakan adalah gaya komunikasi yang digunakan pemimpin desa dalam melayani masyarakat. Sampel yang digunakan adalah sensus perangkat desa terpilih dan pihak pendukung pemerintahan desa yang berjumlah 60 orang. Penelitian ini menggunakan perhitungan mean dan analisis konjoin dengan memeriksa hasil regresi yang dihasilkan dalam kumpulan data. Temuan hasil tulisan menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala desa mempunyai pengaruh yang kuat terhadap gaya kepemimpinan kepala desa dengan pendekatan humanis dan komunikasi kekeluargaan. Pekerjaan kepala desa dinilai berhasil. Hal ini juga disebabkan oleh pendekatan komunikasi yang baik dan pendekatan kepala desa yang ramah serta sesuai dengan karakteristik masyarakat Jogjogan..
Embracing E-Court Innovation: Advancing Maslahah Mursalah in Indonesia's Religious Courts Yusnita, Eti; Yuswalina; Toriq, Muhammad
Nurani Vol 24 No 2 (2024): Nurani: jurnal kajian syari'ah dan masyarakat
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/nurani.v24i2.24744

Abstract

In this modern age, online litigation has become a game-changer in streamlining the judicial process. To embrace this transformation, Indonesia's Supreme Court has implemented an e-court system, governed by the Supreme Court Regulation, to boost efficiency and accessibility in the legal landscape. This study sets out to explore the advancements of the e-court system within Indonesia's Religious Courts, delving into the key factors driving its growth and shaping its implementation, with a focus on the concept of maslahah mursalah (public welfare). This study adopts a qualitative research approach, utilizing descriptive analysis and drawing upon both primary and secondary data sources. The findings highlight that while the e-court system largely aligns with existing regulations, hurdles like inadequate network infrastructure and limited public digital literacy persist. Nevertheless, the system brings substantial advantages, paving the way for meaningful progress, including lower costs, remote access to court services, and simplified processes. Key features such as e-filing, e-payment, e-summons, and e-litigation increase accessibility and convenience. Digital transformation reflects the issue of ensuring more efficient and cost-effective services. Factors that influence include cost savings from paperless processes, the ability to file cases remotely, technological literacy issues, and internet connectivity challenges in some areas. Overall, e-court systems align with societal welfare by enhancing the accessibility and affordability of legal services.