Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Asuhan Keperawatan pada Klien An “F” dengan Trauma Capitis di Ruang ICU RSUD Labuang Baji Makassar Tuty Alawiyah Alimuddin; Alwi Ismail; Amiruddin J
Jurnal Sains dan Kesehatan Vol. 5 No. 2 (2021): Desember : Jurnal Sains dan Kesehatan (JUSIKA)
Publisher : Universitas Muhamadiyah Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57214/jusika.v5i2.552

Abstract

Trauma capitis is a form of penetration or rapid movement, and impact of the brain within the skull which results in changes in mental status. Traumatic capitis is one of the causes of child death. Often referred to as the silent. The aim of this research is to obtain a real picture in applying nursing care to clients An.''F'' with cases of neurological system disorders: trauma capitis. This research was carried out in the ICU room at Labuang Baji Hospital, Makassar for 3 days starting from 19-21 April 2023. Data collection techniques were carried out using interview techniques, observation and physical examination. The results of this study were an assessment of pain in the head, pain that felt like stabbing, pain scale 8 (severity 0-10), lasted for 3 minutes, bleeding on the right side of the head. In nursing diagnoses, there are 5 diagnoses found in cases of acute pain related to physical comfort, ineffective breathing patterns related to changes in the depth of breathing patterns, risk of infection related to bleeding in the brain, nutritional imbalances less than body requirements related to lack of appetite, impaired mobility physical related to difficulty turning positions. In implementing the action plan for patient An "F", nursing problems arise to reduce and prevent problems in patients by paying attention to the patient's condition. The implementation of nursing for patient An "F" is adjusted to the action plan that has been determined so that the nursing problems faced by the patient can be overcome or prevented. After providing nursing care for the five diagnoses, all diagnoses were resolved.
Penyuluhan Kesehatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada Tatanan Rumah Tangga Tuty Alawiyah Alimuddin
STIKes BBM Mengabdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): STIKES BBM Mengabdi
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Bangsa Majene

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56467/bbm.v2i1.220

Abstract

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah kebiasaan yang sudah selayaknya dijadikan kebiasaan secara sadar oleh sebuah keluarga, sehingga anggota keluarga dapat menjaga dirinya sendiri sehingga dapat tetap sehat juga mampu mengambil peran aktif di lingkungan yang lebih luas lagi, yakni lingkup masyarakat terkait kegiatan Kesehatan. Walaupun telah terjadi peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat sehubungan dengan perilaku kebersihan namun wawasan masyarakat terkait (PHBS) terbilang masih kurang baik, sehingga masih cukup tinggi risiko individu mengalami masalah kesehatan. Hasil survey terkait perilaku kesehatan yang dilakukan di wilayah Dusun Sosso, Desa Saragian menyajikan data bahwa vektor yang dapat menyebabkan masalah kesehatan di lingkungan rumah tangga yaitu lalat sebanyak 32% dan nyamuk sebesar 68%. Terdata sejumlah 32% rumah tangga masih membuang sampah di sembarang tempat, dan sebanyak 3% yang membuangnya ke sungai. Rumah tangga yang air limbahnya dialirkan ke selokan sebesar 53%, dan sebersar 32% mengalirkannya ke sembarang tempat. Penyakit yang diderita masyarakat dalam 6 bulan terakhir yaitu 35% menderita ISPA dan 6% lainnya menderita diare. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatnya wawasan, pemahaman dan kesadaran keluarga tentang pentingnya membiasakan diri untuk menjalankan pola hidup bersih sehat pada tatanan keluarga. Sasaran dari penyuluhan ini adalah masyarakat dusun Sosso, Desa Saragian. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dengan menggunakan poster. Secara umum kegiatan ini mampu menambah wawasan serta pemahaman masyarakat tentang pentingnya penerapan perilaku hidup bersih dan sehat dalam tatanan keluarga.
Edukasi Seputar Kehamilan di Puskesmas Campalagian Kabupaten Polman Evi Wulandari; Tuty Alawiyah Alimuddin; Sri Aryati Artha
STIKes BBM Mengabdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2024): STIKES BBM Mengabdi
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Bangsa Majene

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56467/bbm.v2i2.322

Abstract

Kehamilan yang sehat merupakan suatu hal yang sangat diinginkan bagi setiap ibu hamil. Banyak faktor yang mempengaruhi kondisi ibu dan janin, tidak hanya berasal dari ibu begitu juga dari suami, keluarga serta lingkungan masyarakat. Wanita dalam masa kehamilan banyak mengalami perubahan dalam dirinya, baik secara fisik maupun psikologisnya. Pada tahun 2020, jumlah kematian maternal di Indonesia mencapai 4.627 jiwa. Beberapa penyebab kematian maternal meliputi perdarahan sebanyak 1.330 kasus, hipertensi dalam kehamilan 1.110 kasus, infeksi 216 kasus, gangguan sistem peredaran darah 230 kasus, gangguan metabolik 144 kasus, jantung 33 kasus, COVID-19 sebanyak 5 kasus, dan lain-lain sebanyak 1.584 kasus. Jumlah kematian di Indonesia juga cukup tinggi pada tahun 2020, tercatat sebanyak 20.266 kasus. Tim Dosen STIKes Bina Bangsa Majene bekerjasama dengan Puskesmas Campalgian untuk memberikan edukasi kepada ibu hamil terkait seputar kehamilan di Puskesmas Campalagian Kabupaten Polewali Mandar. Tujuan kegiatan Pengabdian Masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil terkait mitos seputar kehamilan, tanda bahaya kehamilan dan nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil selama masa kehamilan di Puskesmas Campalagian Kabupaten Polewali Mandar. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini yaitu melakukan study pendahuluan untuk kegiatan pelaksanaan Pengabdian Masyarakat selanjutnya membuat persiapan dalam rangka pelaksanaan Pengabdian Masyarakat dengan membuat beberapa perencanaan, diantaranya menentukan lokasi pelaksanaan kegiatan Pengabdian Masyarakat, menentukan sasaran, dan waktu pelaksanaan kegiatan Pengabdian Masyarakat. Hasil yang telah dicapai adalah terlaksananya Pengabdian Masyarakat yaitu pemberian edukasi seputar kehamilan oleh tim Dosen dari STIKes Bina Bangsa Majene dan didampingi oleh Bidan di Puskesmas Campalagian Kabupaten Polewali Mandar.
Asuhan Keperawatan pada Klien Ny. “S” dengan Demam Berdarah Dengue di Ruang Perawatanbaji Nyawa RSUD Labuang Baji Makassar Tuty Alawiyah Alimuddin; Amiruddin J
Jurnal Siti Rufaidah Vol. 1 No. 3 (2023): Jurnal Siti Rufaidah
Publisher : PPNI UNIMMAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57214/jasira.v1i3.81

Abstract

Dengue hemorrhagic fever is an infection caused by the Dengue virus which is transmitted by the aedes aegypti mosquito which has most frekuently occurred in humans in recent years, so it is still a world health problem. The aim of this research is to gain knowledge about what Dengue fever is and its cause, gained truly real experience in implementing nursing care for the clien Mrs “S” with Dengue hemorrhagic fever in the baji life room at Labuang Baji Hospital, Makassar for 3 days starting from 18-20 April 2023. Collected techniquest Data was collected using interview techniquest, Observation and physical examination. The result of this examination were an assessment of heartburn, the patien stated that the paint felt like a stabbing sensation,the pain was felt when the patient moved, and the pain was reduced when the patient changed a half-sitting position or performed deep breathing relaxation techniques and grimaced facial expression. The patient said the pain he felt usually lasted 1-3 minutes, the patient said the pain scale was 3. In nursing diagnoses there are 3 diagnoses found in real cases, namely acute pain related to biological agents,nutritional imbalance less than the body’s needs related to lack of appetite,self-care devicits are related to weakness and fatigue. In implementing the action plan for Mrs “S” patients with cases of Dengue fever refers to nursing problems in patients by paying attention to the patient’s condition. Nursing implementation for Mrs”S” is adjusted to am action plan that has been determined so that the nursing problems faced by the patient are quickly resolved or prevented.After carrying out nursing care for the three diagnoses, all diagnoses are resolved.