Jenny, Despita Antika
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PROSES ASESMEN KLIEN DALAM PERENCANAAN INTERVENSI DI LEMBAGA KESEJAHTERAAN SOSIAL LANJUT USIA (LKS-LU) PAYUNG BESUREK KOTA BENGKULU Fadlurrohim, Ishak; Jenny, Despita Antika; Yunilisiah, Yunilisiah
Focus : Jurnal Pekerjaan Sosial Vol 7, No 1 (2024): Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial Juli 2024
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/focus.v7i1.51123

Abstract

Proses asesmen merupakan tahap menemukenali permasalahan dan perencanaan intervensi merupakan kegiatan yang terencana berdasarkan hasil penilaian masalahnya. sehingga proses asesmen dan perencanaan intervensi pada lanjut usia ditinjau dan dinilai dengan baik kekurangan dan kelemahan dari proses pelaksanaan asesmen tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif bersifat deskriptif ini berupaya untuk menjelaskan proses asesmen klien dalam perencanaan intervensi yang ada di LKS-LU Payung Besurek Kota Bengkulu. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling yang terdiri dari Ketua Lembaga, Pekerja Sosial, Pendamping Lansia dan Lansia penerimaan layanan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan kualitatif deskriptif. LKS-LU Payung Besurek Menggunakan Biopsychosocial Spiritual Assessment (BPPS) untuk menemu kenali masalah dan kebutuhan lanjut usia. dalam proses asesmen terdapat 5 (lima) tahap. Proses asesmen yang ada di LKS-LU sudah baik, namun masih perlu adanya peningkatan agar proses asesmen dalam perencanaan intervensi kepada klien dapat dilakukan secara komprehensif. Kendala proses asesmen dalam perencanaan intervensi adalah keterbatasan waktu, lansia sulit memahami pertanyaan, Sumber Daya Manusia yang kurang dan terbatasnya anggaran. Namun LKS-LU Payung Besurek selalu mengupayakan pelayanan secara maksimal dan memperbaiki sistem yang ada termasuk proses asesmen dan perencanaan intervensi. ABSTRACTThe assessment process is a stage of discovering problems, and intervention planning is a planned activity based on the results of the problem assessment. The assessment process and intervention planning for the elderly must be reviewed and assessed optimally to see the shortcomings and weaknesses of the assessment implementation process. This research uses a descriptive qualitative approach to explain the client assessment process in planning interventions at LKS-LU Payung Besurek Bengkulu City. Determination of informants using purposive sampling technique consisting of the Head of the Institution, Social Workers, staff and Elderly. Data was collected using in-depth interviews, observation, and documentation. Data analysis techniques with descriptive qualitative. Institution uses Biopsychosocial Spiritual Assessment to identify the problems and needs of the elderly. In the assessment process, there are (five) stages. The existing assessment process is good. However, there is still a need for improvement so that the assessment process in planning client interventions can be carried out comprehensively. The obstacles to the assessment process in planning interventions are time constraints, older adults needing help understanding questions, a lack of human resources, and a limited budget. However, strives for maximum service and improves the existing system, including the assessment process and intervention planning.