Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Faktor Penyebab Ketidakakuratan Kode Diagnosis Klaim BPJS Pasien Rawat Inap ( Literature Review ) Ibrahim, Muchammad Malik; Arrouf, Abdul; Kusuma Dewi , Dwi Ariska; Anafiah, Fitri; Novira , Laila; Febriansyah , Roby; Fiqriya, Yani Nurul; Rahmania , Ghina
Jurnal Rekam Medis (Medical Record Journal) Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Rekam Medis (Medical Record Journal)
Publisher : Universitas Hang Tuah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25311/jrm.Vol3.Iss1.1297

Abstract

Pengkodean diagnosis di rumah sakit memiliki peran yang sangat penting, di mana penyakit diklasifikasikan ke dalam kelompok-kelompok untuk pelaporan bulanan serta mendukung sistem pembiayaan rumah sakit. Kode yang akurat sangat penting karena berhubungan langsung dengan biaya, terutama bagi pasien yang menggunakan jaminan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan ketidakakuratan dalam pengkodean diagnosis pada klaim BPJS. Metode yang digunakan adalah tinjauan sistematis dengan menggunakan database relevan melalui Google Scholar. Artikel yang diidentifikasi akan disaring secara sistematis, dimulai dari judul artikel, kemudian abstrak, dan harus memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi yang ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakakuratan kode diagnosis klaim BPJS meliputi: tulisan dokter yang kurang jelas, ketelitian coder dalam meninjau lembar penunjang, kurangnya pembaruan buku WHO, beban kerja, kurangnya pemahaman coder, pengalaman kerja, dan ketersediaan SOP. Kesimpulannya, terdapat 7 variabel yang menunjukkan pengaruh signifikan terhadap ketidakakuratan kode diagnosis klaim BPJS rawat inap. Penelitian lebih lanjut diharapkan dapat mengkaji lebih dalam dan membenarkan teori melalui penelitian lapangan terkait 7 variabel yang berpengaruh pada ketidakakuratan kode diagnosis klaim BPJS.
Sosialisasi dan Problem Solving Keterlambatan Pengembalian Berkas Rekam Medis dengan Diagram Fishbone Ibrahim, Mochammad Malik; Yusmanisari, Eka; P, Ria Irmanda; Anafiah, Fitri
Jurnal Abdimas Jatibara Vol 2, No 2 (2024): Jatibara Vol.2 No.2 Februari 2024
Publisher : STIKES Yayasan RS.Dr.Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29241/jaj.v2i2.1887

Abstract

The problem of delays in returning inpatient medical record files in the Ashoka Room in December was the highest with a return time of 18 days. This service aims to provide an understanding of the flow of returning medical records and solving the problem of delays in returning medical record files. This service activity is carried out in several stages. The results obtained by participants were able to understand the flow of returning inpatient medical record files which had been socialized and became a poster output product in this service and were also presented in the socialization regarding problem solving for delays in returning inpatient medical record files at Bangil Regional Hospital using a Fishbone diagram. Suggestion: It is necessary to make efforts to monitor and evaluate the implementation of the SOP for returning medical record files, resocialize the SOP to remind health workers about the time to return medical record files, provide motivation or praise in the form of a certificate of appreciation to health workers who are responsible for returning medical record files on time.