ABSTRAKLatar Belakang: Badan Narkotika Nasional Provinsi Bengkulu merilis bahwa kelurahan pagar dewa merupakan salah satu wwilayah rawan penyalahgunaan narkoba. SMPN 5 Kota Bengkulu terletak di pagar dewa, hasil observasi menemukan rendahnya pemahaman siswa tentang NAPZA. Untuk itu penelitian ini melihat pengaruh edukasi menggunakan media video terhadap pengetahuan siswa tentang penyalahgunaan NAPZA.Metode : Bentuk penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain pra-eksperimental dan jumlah sampel 1.023 peserta, dari data tersebut di dapatkan 52 sampel dengan menggunakan metode random sampling dan pengumpulan data di ambil menggunakan rancangan One Group Pretest Postest. Penelitian ini dilakukan pada Agustus – September 2022. Tes Kolmogorov Smirnov digunakan untuk menentukan normalitas data; namun, hasil tes ini mengungkapkan data yang menyimpang, yang mengharuskan penggunaan uji Wilcoxon.Hasil : Rata-rata pengetahuan sebelum diberikan edukasi sebesar 4,65 dan setelah diberikan edukasi meningkat menjadi 7,67. Terdapat pengaruh edukasi menggunakan video terhadap pengetahuan siswa. Kesimpulan : Media edukasi video sangat tepat digunakan untuk meningkatkan pemahaman remaja tentang NAPZA.Kata Kunci : NAPZA, Edukasi Video, Pengetahuan, Siswa ABSTRACTBackground: The National Narcotics Agency of Bengkulu Province reported that Pagar Dewa Village is one of the areas prone to drug abuse. SMPN 5 Kota Bengkulu is located in the vicinity and observations have revealed a low understanding of students regarding drugs. Therefore, this study aims to examine the influence of education through video media on students' knowledge about drug abuse. Method: This study utilized a quantitative approach with a pre-experimental design and a sample size of 1,023 participants. Out of the data obtained, 52 samples were selected using the random sampling method, and data collection was conducted using the One Group Pretest-Posttest design. This research was conducted in August – September 2022. The Kolmogorov-Smirnov test was employed to assess the data's normality. However, the test results indicated abnormal data, necessitating the use of the Wilcoxon test. Results: The average knowledge score before education was 4.65, which increased to 7.67 after education. There is a discernible influence of educational videos on students' knowledge. Conclusion: Video educational media is highly suitable for enhancing adolescents' understanding of drugs. Keywords: NAPZA, Video Education, Knowledge, Students