Wahidah, Laila Farisya
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS BAR CODE MEDICATION ADMINISTRATION (BCMA) SEBAGAI UPAYA PATIENT SAFETY DI RUMAH SAKIT: KAJIAN LITERATUR Wahidah, Laila Farisya; Dhamanti, Inge
JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama Vol 11, No 3 (2023): JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama
Publisher : STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jkm.v11i3.1457

Abstract

Kejadian medication error di rumah sakit masih menunjukkan angka yang cukup tinggi. Hal ini harus menjadi perhatian khusus mengingat keselamatan pasien merupakan hal penting dalam proses pemberian pelayanan kesehatan yang bermutu. Upaya peningkatan keselamatan pasien dapat dilakukan dengan inovasi teknologi Barcode Medication Administration (BCMA). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui (1) pengaruh BCMA terhadap angka kejadian Medication Administration Error, (2) pengaruh BCMA terhadap jenis dan potensi keparahan Medication Administration Error, dan (3) pengaruh BCMA terhadap waktu yang dihabiskan untuk kegiatan penyiapan obat oleh staf medis. Studi literatur melalui database yang tersedia pada Pubmed dan Google Scholar menggunakan kata kunci “barcode medication administration”, “patient safety”, “medication error”, dan “hospital”. Hasil pencarian awal mendapatkan 316 artikel.  Kriteria inklusi adalah diterbitkan dalam lima tahun terakhir, artikel asli dari sumber utama orginal article, full text, dan free access. Lokasi penelitian adalah rumah sakit. Desain penelitian dibatasi hanya pada experimental design. Dari hasil penelusuran, didapatkan 3 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi. Terdapat total studi 3 rumah sakit di negara berbeda telah menerapkan teknologi BCMA menunjukkan hasil terjadi penurunan angka pada Medication Administration Error dengan tingkat penurunan bervariasi. Jenis kategori kesalahan yang terdapat pada semua studi adalah terkait dengan  kesalahan dosis. Setiap jenis kesalahan administrasi secara keseluruhan menurun secara signifikan. Namun, pada kesalahan proses administrasi terlalu cepat, kesalahan pemesanan obat, dan kesalahan teknis yang menyebabkan obat hilang justru terjadi kenaikan. Waktu yang dibutuhkan dalam kegiatan penyiapan obat juga menurun secara signifikan. Penerapan teknologi BCMA di rumah sakit menunjukkan hasil yang positif terhadap upaya keselamatan pasien khususnya pada kejadian Medication Administration Error sehingga perlu dilakukan di Indonesia agar pelayanan kesehatan yang bermutu dapat tercapai secara optimal