Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI
Septian, Mohammad Ronald Harry
Unknown Affiliation
Social Sciences

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
Anteseden dan Konsekuensi dari Status Consumption terhadap Pengguna Sepatu Bermerek Tiruan Septian, Mohammad Ronald Harry; Rahayu, Fatik; Kristaung, Robert
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i3.11807

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Brand Image, e-WOM dan Status Consumption terhadap Purchase Intention dalam konteks pembelian sepatu bermerk tiruan. Dengan fokus pada niat konsumen untuk membeli sepatu bermerk tiruan, penelitian ini menginvestigasi hubungan antara Brand Image, yang mencerminkan persepsi terhadap citra sepatu bermerek, dan Status Konsumsi, yang mencerminkan status sosial dan ekonomi konsumen. Serta pengaruh e-WOM untuk memberikan masukan kepada calon pembeli. Data untuk penelitian ini dikumpulkan dari individu yang telah melakukan pembelian sepatu bermerek tiruan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan menerapkan structural equation model (SEM) sebagai alat analisis untuk menilai hubungan antara Brand Image, Status Consumption, e-WOM dan Purchase Intention. Temuan dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang faktor-faktor yang memengaruhi niat konsumen untuk membeli sepatu bermerk tiruan dan memberikan wawasan bagi pemasar dan bisnis yang beroperasi di pasar ini. Memahami peran Brand Image, e-WOM dan Status Consumption dalam membentuk Purchase Intention yang dapat membantu perusahaan dalam mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif dan memenuhi kebutuhan serta preferensi segmen konsumen ini.
Co-Authors Fatik Rahayu Robert Kristaung