Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Examining the Ability of Students to Calculate the Syllable Stress at the Second Grade SMA Negeri 2 Baubau Ardin, Hasrida; Nurhayati, Nurhayati; Mondo, Ariamin
ELS Journal on Interdisciplinary Studies in Humanities Vol. 8 No. 2 (2025): JUNE
Publisher : Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34050/els-jish.v8i2.44966

Abstract

"How were the second-year students of SMA Negeri 2 Baubau ability in determining syllable-stress in the words?" was the research's problem statement. Additionally, the following were the goals of this study: to determine the second-year SMA Negeri 2 Baubau pupils' proficiency with syllable stress. The goal of this study was to assess the second-year students at SMA Negeri 2 Baubau's proficiency with syllable stress. Descriptive quantitative design was adopted in this study. The instrument utilized in this study was a question test. Purposive random sampling was employed to choose the study's sample. In order to gather data for this study, the researcher used a test that consisted of questions about stressed syllables and asked the students to respond. This was examined using percentage analysis to establish which classifications (very good, good, adequate, sufficient, and poor) the second-year SMA Negeri 2 Baubau students used to identify syllable stress in the terms. The results showed that, in terms of syllable-stress in words, the second-year students at SMA Negeri 2 Baubau scored very good, good, adequate, sufficient, and poor as follows: no student received a score of 90–100, 7 students (37%), only 9 students (47%), 8 students (42%), or sufficient, and 14 students (74%), or poor. As a result, the second-year SMA Negeri 2 Baubau students' average proficiency in identifying syllable-stress in words was adequate. Consistent with the aforementioned findings, the researcher discussed how the mean score of 58,4 suggested that the second year of SMA Negeri 2 Baubau was still challenging in determining syllable-stress in words.The majority of pupils in the sufficient achievement group of their ability to identify syllable-stress in words were unaware of stress, albeit occasionally they were.
Upaya Meningkatkan Pembelajaran Penjaskes Melalui Modifikasi Permainan Bola Voli Mini Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Lalole Mondo, Ariamin; Setyawan, Waode Nining; Hanisu, Hanisu
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i2.27468

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelititan tindakan kelas yang terdiri atas dua siklus. Dimana setia siklus Setiap siklus terdiri atas 4 tahap yaitu perencanaa, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan pengamatan dan pengisian lembar chek list yang diperoleh dari evaluasi kolaborator bersama peneliti. Data di analisis dengan menggunakan teknik statistik deskriptif prosentase. Berdasarkan hasil evaluasi pembelajaran penjaskes yang diperoleh dengan bantuan chek list dapat diperoleh hasil bahwa prosentase kemampuan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik dari siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 1 Lalole setelah diberikan pembelajaran dengan menggunakan modifikasi permainan bola voli mini terjadi peningkatan yang signifikan. Kemampuan kognitif yang semula 57,1%, menjadi 97,2%, kemampuan afektif yang semula 54,2% menjadi 94,2%, dan kemampuan Psikomotorik yang semula 65,7% menjadi 97,2%. Dalam hal ini, hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan modifikasi bola mini dapat meningkatkan hasil belajar penjaskes siswa.
Upaya Meningkatkan Pembelajaran Penjaskes Melalui Modifikasi Permainan Bola Voli Mini Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Lalole Mondo, Ariamin; Rizal, Rizal
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.27763

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelititan tindakan kelas yang terdiri atas dua siklus. Dimana setia siklus Setiap siklus terdiri atas 4 tahap yaitu perencanaa, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan pengamatan dan pengisian lembar chek list yang diperoleh dari evaluasi kolaborator bersama peneliti. Data di analisis dengan menggunakan teknik statistik deskriptif prosentase. Berdasarkan hasil evaluasi pembelajaran penjaskes yang diperoleh dengan bantuan chek list dapat diperoleh hasil bahwa prosentase kemampuan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik dari siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 1 Lalole setelah diberikan pembelajaran dengan menggunakan modifikasi permainan bola voli mini terjadi peningkatan yang signifikan. Kemampuan kognitif yang semula 57,1%, menjadi 97,2%, kemampuan afektif yang semula 54,2% menjadi 94,2%, dan kemampuan Psikomotorik yang semula 65,7% menjadi 97,2%. Dalam hal ini, hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan modifikasi bola mini dapat meningkatkan hasil belajar penjaskes siswa.
Pengembangan Model Pembelajaran Bola Voli melalui Modifikasi Permainan Lempar Tangkap Bola di SD Negeri 1 Watiginanda Mondo, Ariamin; Indriani, Feby
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.12977

Abstract

Penelitian ini bertujuan menghasilkan produk model pembelajaran bola voli melalui modifikasi permainan lempar tangkap bola di SD Negeri 1 Watiginanda. Jenis penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan. Penelitian ini dilakukan melalui tahapan potensi dan masalah, pengumpulan data, membuat desain produk, validasi ahli pembelajaran dan ahli penjas. Selanjutnya produk di uji coba, revisi, uji coba lapangan dan revisi produk akhir. Hasil penilaian ahli penjas untuk aspek kualitas produk mendapat nilai “28” sengan Kategori “baik” dan pengamatan gerak mendapatkan nilai “40” dengan kategori “baik”. Pada uji coba pemakaian hasil penilaian oleh guru kelas V untuk aspek kerja sama mendapatkan nilai “43” dengan kategori ”sangat baik”, aspek keaktifan mendapatkan nilai “46” dengan kategori “sangat baik”, aspek partisipasi mendapatkan nilai “36” dengan kategori “baik” dan aspek Gerakan mendapatkan nilai “36” dengan kategori “baik”. Uji coba pemakaian hasil penilaian peneliti untuk aspek kerja sama mendapat nilai “44” dengan kategori “sangat baik”, aspek keaktifan mendapatkan nilai “46” dengan kategoti “sangat baik”, aspek partisipasi mendapatkan nilai”48” dengan kategori “sangat baik” dan aspek Gerakan mendapatkan nilai “43” dengan kategori “sangat baik”
Kajian Pembinaan Bidang Olahraga Prestasi Kabupaten Buton Selatan Mondo, Ariamin; Darwansyah, Telly; Azmil, Mimil
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi khusunya bidang olahraga di kabupaten buton selatan. Penelitian ini menggunakan metode survei lapangan dan wawancara yang mendalam sehingga diperoleh data primer dan data sekunder dalam penelitian ini. Analisis data adalah proses meneliti, memeriksa, dan mempelajari data yang telah dikumpulkan sebelum membuat interpretasi yang diperlukan. Selanjutnya, data yang dikumpulkan berdasarkan variable ditafsirkan dengan metode deskriptif, yang menggambarkan data sesuai dengan peristiwa di lapangan berdasarkan hasil pengamatan. Peran pemerintah daerah Kabupaten Buton Selatan dalam meningkatkan prestasi olahraga dalam Pengorganisasian Dispora Kabupaten Buton Selatan bekerja sama dengan Koni melaksanakan program pembinaan anak usia dini (pembibitan) dan peningkatan sarana dan prasarana olahraga, termasuk pembangunan lapangan olahraga di setiap kecamatan. Selain itu juga Sarana dan Prasarana untuk membangun lapangan olahraga yang sesuai dengan standar setiap kecamatan di Kabupaten Buton Selatan, serta lapangan futsal mini dan lapangan voli untuk pembinaan anak usia dini sudah terlaksana. Serta, Pendekatan yang digunakan untuk meningkatkan prestasi olahraga: Organisasi acara olahraga di setiap daerah untuk mengidentifikasi atlit yang berbakat yang relevan dengan cabang olahraga lokal. Para atlet ini kemudian dilatih oleh pelatih yang berkompoten, yang menghasilkan atlet yang berprestasi di kejuaraan provinsi, nasional, dan internasional.