Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Corn Marketing Value Chain Analysis In Kedamean District, Gresik Regency administrator, administrator; Udin, Imamul Bahak; Susanto, Heri; Dianto, Andri Krisna
Jurnal Agribisnis Wijaya Putra Surabaya Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Agribisnis Wijaya Putra Surabaya AGRIWITAS
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Wijaya Putra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38156/agriwitas.v1i01.1

Abstract

This examine targets to identify the development of corn manufacturing, examine mapping, market cost chain evaluation of corn and broaden techniques for strengthening corn production in Kedamean District, Gresik Regency. The kinds and assets of records used in this study used kinds of records, particularly number one statistics and secondary records. The method of collecting statistics is purposive sampling, that is meant to make it less difficult for researchers to get facts related to analyze goals. The data evaluation used is cost chain evaluation. The results of this have a look at have been (1) manufacturing of composite maize via farmers in Kedamean District become able to attain production of 5-6 heaps per ha, whilst hybrid corn became capable of attain eight-10 lots in line with ha. The maize price chain in Kedamean District entails three (three) main actors, particularly: (1) Farmers (2) creditors (three) traders. the advertising chain above shows that the most important brought price is obtained via collectors and buyers. The advertising channels are marketing Channel I: Farmers – conventional markets – consumers, marketing Channel II: Farmers – provincial buyers – nearby/export clients, advertising Channel III: Farmers – district investors – provincial investors – local/export clients. advertising Channel IV: Farmers – collectors – district traders – provincial buyers – nearby/export purchasers.Keywords: corn, marketing value chain, marketing channel.
PERAN GABUNGAN KELOMPOK TANI (GAPOKTAN) DALAM PEMBERDAYAAN PETANI DI DESA KEDANYANG KECAMATAN KEBOMAS KABUPATEN GRESIK Wakerkwa, Willcony; Daryanto, Didik; Dianto, Andri Krisna
Jurnal Agribisnis Wijaya Putra Surabaya Vol 1 No 01 (2022): Jurnal Agribisnis Wijaya Putra Surabaya AGRIWITAS
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Wijaya Putra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38156/agriwitas.v1i01.5

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) Peranan GAPOKTAN dalam meningkatkan pengetahuan anggota, (2) Peran GAPOKTAN untuk mengubah cara berpikir petani, (3) Peran GAPOKTAN sebagai perantara pemenuhan kebutuhan modal usahatani anggota, (4) Peran GAPOKTAN sebagai perantara pemenuhan kebutuhan modal usahatani anggota. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian ini adalah pengurus GAPOKTAN, anggota GAPOKTAN, kepala desa dan masyarakat yang tidak menjadi anggota GAPOKTAN. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrument utama dalam melakukan peneliti yang dibantu oleh pedoman observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. Triangulasi yang dilakukan untuk menjelaskan keabsahan data dengan menggunakan sumber. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Peranan GAPOKTAN dalam meningkatkan pegetahuan melalui pertemuan pengurus kelompok tani dari GAPOKTAN Kedanyang, (b) Pertemuan kelompok tani yang dihadiri oleh pengurus GAPOKTAN dan PPL sebagai nara sumber. (2) Peranan GAPOKTAN dalam merubah pola pikir anggota GAPOKTAN adalah study banding, Pelatihan Ketrampilan, (3) GAPOKTAN mengkoordinasi kebutuhan anggota gapoktan melalui kelompok tani untuk mendapatkan saprodi dan Gapoktan bekerjasama dengan LKM-A untuk memfasilitasi petani yang membutuhkan modal. (4) Usaha GAPOKTAN dalam mengkoordinasi hasil atau produksi pertanian agar mendapatkan nilai jual yang lebih tinggi antara adalah dengan bekerjasama dengan KUD dan pedagang untuk membeli hasil tani dengan nilai jual yang memberikan keuntungan kepada petani,Kata kunci: sosial, ekonomi, pekerja, produktifitas.
ANALYSIS OF HYDROPONIC VEGETABLE BUSINESS IN SONOKWIJENAN SUKOMANUNGGA SUB-DISRICT SURABAYA Jubandi, Hendrikus; Susanto, Heri; Dianto, Andri Krisna
Jurnal Agribisnis Wijaya Putra Surabaya Vol 1 No 02 (2022): Jurnal Agribisnis Wijaya Putra Surabaya AGRIWITAS
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Wijaya Putra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38156/agriwitas.v1i02.14

Abstract

This study aims to determine the cost structure of hydroponic vegetable business in Sonokwijenan village, to determine business revenue and also to determine the advantages and efficiency of hydroponic vegetable business in Sonokwijenan village. The study was conducted from June to July 2020. The results showed that (1) The percentage of total fixed costs to the total cost of each vegetable commodity ranged from 60-71 percent, while the percentage of total variable costs to total costs ranged from 29-38 percent . Fixed costs consist of land rent, nursery greenhouse depreciation, enlargement greenhouse depreciation, irrigation facilities depreciation, equipment depreciation, permanent labor, electricity, distribution. The variable costs incurred consist of daily labor costs, costs for using seeds, rockwool, nutrition, and packaging. The highest fixed cost components are fixed labor costs and distribution costs, while the highest variable cost components are daily labor costs. (2) The calculation of the revenue received by a business is influenced by the selling price of the commodity and the amount that can be sold or the value obtained from the commodity. The largest total revenue obtained by the Sonokwijenan sub-district, Surabaya is kale with a total revenue of 126,350,000. (3) hydroponic water spinach commodity is the most efficient and profitable commodity compared to other hydroponic vegetables with an R/C ratio value of 2.42, this is because kale uses the gravel substrate method which can save more costs.
PEMBERDAYAAN IBU-IBU PKK MELALUI URBAN FARMING DAN PENGELOLAAN LAHAN PEKARANGAN Susanto, Heri; Kurniasari, Dwiyana Anela; Dianto, Andri Krisna; Iswoyo, Andi
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 7 (2024): PKMCSR2024: Kolaborasi Hexahelix dalam Optimalisasi Potensi Pariwisata di Indonesia: A
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v7i0.2469

Abstract

Program pemberdayaan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pendapatan ibu-ibu PKK RT 01 RW 02 Desa Cagakagung, Kecamatan Cerme, Gresik, melalui pemanfaatan lahan pekarangan. Masalah yang dihadapi mitra adalah rendahnya pengetahuan tentang pemanfaatan lahan terbatas untuk ketahanan pangan, kurangnya keterampilan dalam pengolahan sampah menjadi pupuk cair, serta administrasi keuangan PKK yang masih sederhana. Untuk mengatasi masalah ini, solusi yang ditawarkan adalah pelatihan dan pendampingan dalam urban farming menggunakan metode hidroponik, pembuatan pupuk cair, serta pengelolaan administrasi keuangan yang lebih baik. Metode yang digunakan mencakup sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan secara langsung. Hasil yang diharapkan adalah peningkatan keterampilan urban farming sebesar 50%, peningkatan keterampilan pengolahan sampah menjadi pupuk cair sebesar 50%, peningkatan kemampuan administrasi keuangan PKK sebesar 50%, dan peningkatan pendapatan PKK sebesar 30%. Dampak dari program ini mitra mampu mendukung ketahanan pangan keluarga dan memperkuat perekonomian lokal.
Perumusan Strategi Pengembangan Desa Wisata Mondoluku Kabupaten Gresik Menuju Kemandirian Desa Dianto, Andri Krisna; Kurniasari, Dwiyana Anela; Marang, Wilfridus Romian
INOVASI: Jurnal Ekonomi, Keuangan, dan Manajemen Vol. 20 No. 1 (2024): Februari
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jinv.v20i1.1710

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah merumuskan strategi pengembangan desa wisata di desa Mondoluku guna mewujudkan kemandirian desa. Metode penelitian yang digunakan yakni deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta teknik analisis data menggunakan SWOT. Hasil Penelitian men Perumusan Strategi Pengembangan Desa Wisata Mondoluku Kabupaten Gresik Menuju Kemandirian Desa dari hasil analisis SWOT diperoleh koordinat X dan Y (0,75; 0,95) serta masuk ke dalam kuadran 1 dengan hasil rumusan dari analisis SWOT kuadran 1 atau S-O yakni : a) Melakukan kerjasama dengan dinas pariwisata untuk menjadikan desa mondoluku menjadi desa Wisata Alam dan Religi; b) Membangun kerjasama dengan masyarakat atau desa sekitar dalam mempercepat pengenalan desa wisata dan membangun kesadaran wisata; c) Memanfaatkan Teknologi informasi dan komunikasi untuk mengenalkan atau mempromosikan potensi desa dengan menggunakan media sosial; d) Kerjasama dengan masyarakat untuk Membangun pengembangan potensi serta Menambahkan wahana permainan air seperti bebek-bebekan atau perahu pada waduk. Dengan mengoptimalkan rumusan strategi S-O diharapkan Desa Mondoluku dapat menjadi desa wisata sehingga mampu menuju kemandirian desa.