Ekayanti, Andi Kartini
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERIPHERAL ARTERIAL DISEASE (PAD) PADA PASIEN DIABETES MELITUS Nur Qalbi, Mohammad; Ekayanti, Andi Kartini; Amba, Erick Gamaliel .
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 8 No. 3 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v8i3.39330

Abstract

Faktor resiko PAD pada penderita DM tipe II meningkat seiring dengan bertambahnya usia, jenis kelamin, lama menderita DM, riwayat hipertensi, aktifitas fisik yang rendah dan riwayat merokok serta hiperkolesterolnemia. Jika PAD tidak dideteksi sejak dini maka akan beresiko terjadinya ulkus diabetikum. Tinjauan literature review dilakukan dengan memanfaatkan berbagai basis data elektronik seperti PubMed, Scopus, dan Web of Science. Pencarian difokuskan pada artikel yang diterbitkan dalam rentang waktu 2014 hingga 2024 dengan menggunakan kata kunci PAD, DM, faktor, dan pasien. Kriteria inklusi yang digunakan mencakup studi retrospektif, cross-sectional, dan observasional yang ditulis dalam bahasa Inggris. Dari 100 artikel yang awalnya ditemukan, sebanyak 10 artikel memenuhi kriteria inklusi dan dianalisis secara menyeluruh. Hasil penelitian di dapatkan bahwa Faktor yang paling mempengaruhi Peripheral Arterial Disease  pada penderita Diabetes Melitus adalah faktor usia > 50 tahun, hipertensi, dan hiperkolesterol. Pasien yang paling banyak terdiagnosa PAD ialah penderita Diabetes Melitus yang tidak terkontrol. Kesimpulan dari penelitian ini yakni faktor pengaruh yang paling sering didapatkan dari 10 penelitian yaitu usia, hipertensi, dan hiperkolesterol. Diabetes meningkatkan risiko kejadian PAP simptomatik dan asimptomatik sebesar 1,5-4 kali lipat, dan mengarah pada peningkatan kejadian penyakit kardiovaskuler dan kematian lebih dini. Risiko terjadinya PAP proporsional dengan keparahan dan durasi diabetes.
Karakteristik Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 dengan Ulkus Diabetik dan Non Ulkus Diabetik di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar Tahun 2019-2021 Ramadani, Amalia Putri; Ekayanti, Andi Kartini; Putra, Fadil Mula
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.14023

Abstract

Jumlah penderita penyakit diabetes melitus (DM) setiap tahun meningkat, diikuti peningkatan risiko terjadinya komplikasi kronik, salah satunya ialah ulkus diabetik. Salah satu faktor risiko terjadinya ulkus diabetik pada penderita DM meliputi jenis kelamin, usia, lama menderita penyakit DM dan penyakit arteri perifer. Penyakit arteri perifer dapat disebabkan oleh proses aterosklerosis. Pada pasien DM kadar profil lipid kolesterol, LDL dan trigliserida cenderung meningkat dan kadar HDL cenderung lebih rendah yang meningkatkan resiko terbentuknya plak aterosklerosis sehingga mudah terjadi ulkus kaki diabetik. Penelitian ini bertujuan unutuk mengetahui karakteristik pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan ulkus diabetik dan non ulkus diabetik di RS Ibnu Sina Makassar tahun 2019-2021. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional menggunakan data sekunder berupa rekam medik.Hasil yang didapatkan yaitu 66 sampel pasien DM dengan ulkus dan non ulkus. Usia terbanyak ulkus dan non ulkus >60 tahun, jenis kelamin terbanyak ulkus dan non ulkus adalah perempuan, lama menderita DM terbanyak ulkus dan non ulkus