Roem, Nurul Rumila
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MANAGEMENT OF VARICELLA IN CHILDREN Azis, Fenny Octaviani; Abdi, Dian Amelia; Susanti, Maya; Roem, Nurul Rumila
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 9 No. 2 (2025): AGUSTUS 2025
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v9i2.45977

Abstract

Varicella, atau cacar air, merupakan infeksi primer yang disebabkan oleh virus varicella-zoster. Penyakit ini sangat menular dan umumnya menyerang anak-anak, terutama di wilayah beriklim sedang, di mana sekitar 90% kasus terjadi pada anak usia di bawah 10 tahun. Anak-anak yang belum divaksinasi pada usia 1–4 tahun memiliki risiko tertinggi terkena infeksi ini. Gejala khas varicella meliputi demam ringan, malaise, dan munculnya ruam makulopapular yang berkembang menjadi vesikel dan akhirnya membentuk krusta. Laporan kasus ini membahas seorang anak perempuan berusia 9 tahun yang datang dengan keluhan bintil berisi air yang menyebar di seluruh tubuh, disertai lesi yang telah membentuk krusta. Berdasarkan pemeriksaan klinis dan riwayat medis, pasien didiagnosis dengan varicella. Penatalaksanaan yang diberikan meliputi antivirus Acyclovir 400 mg, antihistamin Cetirizine 5 mg, antipiretik Paracetamol sirup, serta Gentamicin krim 0,1% yang dioleskan pada lesi kulit. Terapi bertujuan untuk mengurangi gejala, mempercepat penyembuhan lesi, serta mencegah infeksi sekunder. Kasus ini menegaskan pentingnya diagnosis dini dan tata laksana yang tepat pada varicella, serta perlunya pencegahan melalui vaksinasi, terutama di populasi anak-anak yang rentan terhadap komplikasi penyakit ini.
Prevalensi Penyakit Skabies di Puskesmas Tamangapa, Puskesmas M, Rasmah; W, Nurelly; Hamriani, Indah; Abdi, Dian Amelia; Roem, Nurul Rumila
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.14368

Abstract

Skabies adalah masalah kesehatan masyarakat umum yang mempengaruhi sekitar 300 juta orang di seluruh dunia. Kejadian skabies di negara berkembang termasuk Indonesia terkait dengan kontak fisik antar individu, kepadatan hunian, kemiskinan dengan tingkat kebersihan yang rendah dan keterbatasan akses air bersih memudahkan transmisi dan infentasi tungau skabies. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui prevalensi skabies di Puskesmas Tamangapa, Puskesmas Antang dan Puskesmas Antang Perumnas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif retrospektif study. Penelitian dilakukan dengan cara pengumpulan data berdasarkan data rekam medik penyakit skabies di Puskesmas Tamangapa, Puskesmas Antang dan Puskesmas Antang Perumnas Tahun 2020-2022 di Makassar Sulawesi Selatan. dilaksanakan pada Agustus 2023, pengambilan sampel dilakukan secara total sampling dengan kriteria eksklusi yaitu data rekam medik yang tidak lengkap, diagnosis skabies disertai diagnosis lain dan rujukan. Jumlah pasien skabies Tahun 2020-2020 terbanyak di Puskemas Tamangapa 49 orang. Distribusi berdasarkan usia di Puskesmas Tamangapa yaitu terbanyak usia anak-anak (5-11 Tahun), Puskesmas Antang dan Puskesmas Antang Perumnas terbanyak usia remaja awal (12-17 Tahun). Distribusi berdasarkan Jenis kelamin Puskesmas Tamangapa terbanyak adalah perempuan, sedangkan Puskesmas Antang dan Puskesmas Antang Perumnas terbanyak adalah laki-laki. Distribusi berdasarkan tingkat pendidikan Puskemas Tamangapa dan Puskesmas Antang Perumnas tertinggi yaitu SD sedangkan Puskesmas Antang tertinggi yaitu SD dan SMA. Distribusi berdasarkan terapi yang diberikan Puskesmas Tamangapa dan Puskesmas Antang yaitu antiskabies dan Puskesmas Antang Perumnas yaitu kombinasi antiskabies, antihistamin dan antibiotik.