Fajar Adyatama, Muhammad
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Dinasti-Dinasti Kecil di Barat Baghdad: Peradaban Islam Saat Disintegrasi Desentralisasi Kekuasaan Bani Abbas Masbiyanti, Masbiyanti; Jannah, Fathul; Fajar Adyatama, Muhammad
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i2.14889

Abstract

Mayoritas dinasti-dinasti yang berasal dari Arab memecah wilayah kekuasaan Khalifah dari Barat. Dalam catatan sejarah, saat masa kekhilafahan bani Abbas, muncul 5 dinasti kecil yang berada di bagian barat Baghdad, yaitu: Dinasti Idrisiyah, (789 M – 926 M) Dinasti Aghlabiyah, (800 M – 909 M) Dinasti Thuluniyah (868 M – 905 M) Dinasti Ikhsidiyah(935 M – 969 M) Dinasti Hamdaniyah(905 M – 1004 M) dan ada beberapa dinasti kecil lain. Pelepasan wilayah kekuasaan daulah-daulah kecil di barat dan timur Bagdad dari Dinasti Abbasiyah disebabkan beberapa faktor; Pertama, Karena kebijakan penguasa Bani Abbasiyah yang lebih menitikberatkan kemajuan peradaban dibanding dengan mengadakan ekspansi dan politisasi, sehingga memberi peluang terhadap wilayah yang jauh dari pusat pemerintahan untuk memerdekakan diri dari pemerintahan Abbasiyah. Kedua, Karena dinasti Abbasiyah tidak diakui di Spanyol dan seluruh Afrika Utara, kecuali Mesir, sehingga membuat daerah-daerah yang jauh mendirikan dinasti-dinasti kecil. Ketiga, Adanya pemberian hak otonom sehingga tidak terkontrol karena berjauhan dari pemerintahan pusat, dan terlalu luasnya kekuasaan Abbasiyah.