Perkembangan globalisasi dan teknologi membuat budaya asing semakin mudah masuk ke lingkungan anak-anak SD sehingga mempengaruhi nilai-nilai kearifan lokal seperti gotong royong, toleransi, dan sopan santun. Penelitian ini bertujuan mengkaji peran pembelajaran IPS dalam memperkuat nilai-nilai tersebut di tengah derasnya pengaruh budaya asing. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Systematic Literature Review (SLR), yaitu pendekatan penelitian yang dilakukan dengan menelusuri, mengumpulkan, dan menyeleksi berbagai jurnal serta sumber ilmiah yang relevan secara sistematis, seperti: Google Scholar, SINTA, atau database relevan lainnya. Proses SLR mencakup beberapa tahap, mulai dari identifikasi kata kunci, penyaringan artikel, hingga analisis mendalam terhadap temuan peneliti sebelumnya. Melalui metode ini, penelitian dapat menyajikan sintesis komprehensif mengenai bagaimana pembelajaran IPS berperan dalam memperkuat nilai-nilai kearifan lokal di tengah pengaruh budaya asing. sambungkan dan sempurnakan urutan pembahasan. Hasil kajian menunjukkan bahwa pembelajaran IPS memiliki potensi besar dalam penguatan nilai kearifan lokal melalui pengintegrasian nilai budaya ke dalam tema-tema pelajaran. Guru berperan penting sebagai fasilitator dan teladan dalam menanamkan nilai-nilai budaya kepada siswa. Berdasarkan hasill tersebut, disarankan agar pembelajaran IPS terus dikembangkan secara kreatif agar mampu menumbuhkan kesadaran budaya, memperkuat karakter nasional, serta membekali siswa menghadapi tantangan global tanpa kehilangan jati diri sebagai bangsa Indonesia.