Penelitian ini membahas analisis kesalahan murid dalam memecahkan masalah matematika pada materi keliling dan luas bangun datar. Materi ini dianggap penting karena berkaitan langsung dengan penerapan konsep dasar geometri dalam kehidupan nyata. Berbagai faktor dapat menyebabkan kesulitan murid, termasuk kurangnya pemahaman konsep, kesalahan penerapan rumus, dan kurangnya ketelitian dalam mengerjakan soal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa kesalahan murid dapat dibagi menjadi kesalahan konseptual, prosedural, dan klerikal. Beberapa faktor penyebab kesalahan murid termasuk kurangnya ketertarikan terhadap matematika, kurangnya pemahaman konsep, dan kurangnya ketelitian saat mengerjakan soal. Solusi untuk mengurangi kesulitan murid antara lain memperbanyak latihan soal, menerapkan konsep yang mudah dipahami, dan menggunakan alat peraga atau media dalam pembelajaran. Penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi guru dalam meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di sekolah dasar dengan pemahaman mendalam tentang kesalahan murid dan upaya untuk mengatasi kesulitan mereka.