Pangaribuan, Chrystopel Rafael H.
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Nilai Kearifan Lokal Upacara Adat Mangirdak pada Etnik Batak Toba Pangaribuan, Chrystopel Rafael H.; Purba, Asriaty R.
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini berjudul Nilai Kearifan Lokal Upacara Adat Mangirdak Pada Etnik Batak Toba. Mangirdak merupakan upacara adat etnik Batak Toba yang dilaksanakan saat seorang wanita megandung anak pertamanya dan usia kehamilan memasuki tujuh bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai kearifan lokal yang terdapat pada upacara adat mangirdak. Teori yang digunakan dalam menganalisis data adalah teori kearifan lokal yang dikemukakan oleh Robert Sibarani. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian yaitu dalam upacara adat mangirdak, orang tua wanita (parboru) melakukan upacara Mangirdak akan dilaksanakan di rumah anaknya yang sudah hamil tua dengan harapan anaknya akan melahirkan dengan sehat, lancar, dan tanpa beban yang berisikan tahapan, yaitu: (1) persiapan; (2) pemberitahuan; (3) penjemputan; (4) penyampaian maksud dan tujuan; (5) pemberian ulos; (6) makan bersama; (7) pemberian nasihat; dan (8) penutup. Selain itu, kearifan lokal yang terdapat pada upacara adat mangirdak adalah (1) disiplin; (2) kesehatan; (3) gotong royong; (4) pengelolaan gender; (5) pelestarian budaya; (6) kesetiakawanan sosial; (7) cinta budaya; (8) komitmen; dan (9) rasa syukur.