<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang optimalnya kegiatan keterampilan berbicara dalam pembelajaran yang berdampak rendahnya kemampuan keterampilan berbicara peserta didik kelas V SDN 28 Air Tawar Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model Cooperative Learning Tipe Talking Stick untuk meningkatkan keterampilan berbicara peserta didik kelas V SDN 28 Air Tawar Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan dengan dua siklus, dimana siklus I terdiri dari 2 pertemuan dan siklus II juga terdiri dari 2 pertemuan. Pada setiap siklus memiliki empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah guru dan peserta didik kelas V yang berjumlah 23 orang, terdiri dari 8 orang peserta didik laki-laki dan 15 orang peserta didik perempuan. Hasil penelitian modul ajar siklus I memperoleh persentase 83,3% dengan kualifikasi baik (B), meningkat pada siklus II menjadi 95,83% dengan kualifikasi sangat baik (A). Aktivitas guru siklus I memperoleh persentase 78,12% dengan kualifikasi baik (C), meningkat pada siklus II menjadi 96,82% dengan kualifikasi sangat baik (A). Aktivitas Peserta didik siklus I memperoleh persentase 78,12 % dengan kualifikasi baik (C), meningkat pada siklus II menjadi 96,82 %. Hasil belajar peserta didik siklus I penilaian pengetahuan diperoleh rata-rata 75,60 dengan kualifikasi cukup (C), meningkat pada siklus II menjadi 87,65 dengan kualifikasi baik (B). Hasil penilaian keterampilan diperoleh rata-rata 77,72 dengan kualifikasi cukup (C), meningkat pada siklus II menjadi 87,64 dengan kualifikasi baik (B). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan model Cooperative Learning Tipe Talking Stick dapat meningkatkan keterampilan berbicara peserta didik kelas V sekolah dasar.]]>
