Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Betalains as Natural Dyes and Applications Fauziah, Tasya; Suryani, Okta
Sains Natural: Journal of Biology and Chemistry Vol. 14 No. 4 (2024): Sains Natural
Publisher : Universitas Nusa Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31938/jsn.v14i4.737

Abstract

Betalains are natural pigments that include betacyanin and betaxanthin, found in plants such as beets and cacti. In the food industry, betalains are used as natural colorants due to their color stability and health benefits, including antioxidant and anti-inflammatory properties that support the prevention of degenerative diseases. With increasing demand for natural ingredients, betalains are also being promoted in the cosmetics and health product industries. In the healthy food sector, new extraction techniques like microwave-assisted extraction and aqueous two-phase technology have improved the purification efficiency and quality of betalain pigments. In cosmetics, betalains are utilized as anti-aging and anti-inflammatory components, with innovative approaches like biopolymer encapsulation to enhance product stability. Geographical trends show significant interest in betalain use in natural cosmetics and healthy foods in Europe and Asia, while research in Latin America focuses on its potential as a supplement and food colorant. In renewable energy technology, betalains act as photosensitizers in dye-sensitized solar cells (DSSCs), though their stability still requires optimization, such as through co-sensitization with other pigments. These innovations suggest that betalains hold considerable potential in the food, cosmetics, and energy industries, making them a versatile and globally relevant natural material.
Pengaruh Kompensasi Eksekutif Capital Intensity dan Sales Growth Terhadap Tax Avoidance Fauziah, Tasya; Karlina, Lilis
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 3 (2025): Agustus - October
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i3.2195

Abstract

Penelitian ini “bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompensasi eksekutif, capital intensity dan sales growth terhadap tax avoidance. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis laporan keuangan perusahaan-perusahaan sektor consumer cyclicals yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2018-2023. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 10 perusahaan sektor consumer cyclicals yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2018-2023 dengan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Jenis penelitian kuantitatif yang bersifat asosiatif dengan menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan dari setiap perusahaan yang telah dijadikan sampel penelitian. Metode regresi data panel digunakan sebagai metodelogi penelitian pada penelitian ini. Analisa hasil penelitian menggunakan bantuan perangkat lunak E-Views 12. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model yang terbaik adalah Random Effect Model (REM). Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa secara simultan kompensasi eksekutif, capital intensity dan sales growth berpengaruh terhadap tax avoidance. Sedangkan secara parsial kompensasi eksekutif tidak berpengaruh terhadap tax avoidance, capital intensity tidak berpengaruh terhadap tax avoidance, sales growth berpengaruh terhadap tax avoidance.”
Pheophorbide as Natural Pigment and Applications Fauziah, Tasya; Suryani, Okta
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Feoforbid adalah salah satu turunan klorofil yang telah menarik perhatian dalam penelitian ilmiah karena potensinya sebagai pigmen alami dengan berbagai aplikasi. Pigmen ini, yang diperoleh melalui degradasi klorofil, memiliki kemampuan unik dalam berinteraksi dengan cahaya dan menghasilkan spesies oksigen reaktif. Hal ini menjadikannya kandidat kuat untuk aplikasi dalam terapi fotodinamik, terutama dalam pengobatan kanker. Selain itu, feoforbid juga digunakan dalam industri kosmetik karena kemampuannya untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat radiasi UV dan sebagai bahan anti-penuaan. Penggunaan feoforbid tidak hanya terbatas pada bidang medis dan kosmetik, tetapi juga memiliki peran penting dalam ekologi, seperti dalam studi penggembalaan mikrofitobentos dan pengendalian parasit akuatik. Oleh karena itu, feoforbid merupakan pigmen yang sangat potensial dengan aplikasi yang luas di berbagai bidang.