Fauziah Ilmi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Inovasi Teknik Filtrasi dengan Limbah Kulit Kerang untuk Budidaya Ikan dalam Program Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Warakas Tanjung Priok Jakarta Utara Nonon Saribanon; R. Dhevan Cahyo Adi Putra Perdana; Astri Oktavina; Wahyu Andrias; Fauziah Ilmi; Alvira Noer Effendi
J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 9 No 2 (2024): Agustus
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan pesat perkotaan di Jakarta Utara, terutama di Kelurahan Warakas, telah mengubah tata kehidupan dan menghadirkan tantangan baru dalam memenuhi kebutuhan pangan, khususnya ikan sebagai sumber protein. Budidaya ikan telah menjadi salah satu sektor ekonomi penting bagi masyarakat lokal. Untuk menjaga keberlanjutan budidaya ikan, manajemen kualitas air menjadi fokus krusial. Program ini menjelaskan upaya inovatif dalam pemberdayaan masyarakat di Kelurahan Warakas melalui pemanfaatan cangkang kerang sebagai media filtrasi air. Cangkang kerang telah terbukti efektif dalam menyaring partikel padat dan senyawa organik dalam air, serta memiliki kemampuan untuk menetralisir asam. Program ini melibatkan pengolahan cangkang kerang menjadi media penyaring air, dengan manfaat ganda dalam mengurangi limbah dan lebih ekonomis, sekaligus berkontribusi positif pada lingkungan yang berkelanjutan. Selain manfaat ekonomis yang signifikan, program ini turut menjaga kualitas air untuk budidaya ikan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan mempromosikan pelestarian lingkungan. Inovasi ini, sebagai langkah bijak dalam pengelolaan limbah, membuktikan peran pentingnya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh.
Pengembangan Ekonomi Sirkular Pemanfaatan Limbah Serbuk Kayu untuk Budidaya Jamur Tiram untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Keberlanjutan Lingkungan Nonon Saribanon; Noverita Noverita; Sara Pebrina; Isfan Fajar Sukarno; Fauziah Ilmi; Alvira Noer Effendi; Ichsan Wahyudin; Batari Wahyu Pangesti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Waradin Vol. 5 No. 3 (2025): September : Jurnal Pengabdian Masyarakat Waradin
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwisata Indonesia Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/wrd.v5i3.810

Abstract

This community service program was designed to empower residents of RW 06 Kalibaru, North Jakarta, by transforming local organic waste—such as sawdust and seashells—into a high-value commodity: oyster mushrooms. The training began with a needs assessment to ensure the relevance of the materials, followed by the application of the Adult Education (POD) approach, integrating theoretical and practical learning. The theoretical sessions provided participants with insights into economic prospects, nutritional benefits, and business opportunities, while the practical sessions developed technical skills in substrate preparation, sterilization, inoculation, and mushroom maintenance. The program was reinforced through participatory discussions, demonstrations, and simulations to ensure effective skill transfer. Monitoring and evaluation were conducted via Focus Group Discussions, and continuous mentoring was carried out through field visits, online communication, and the formation of farmer groups as collaborative platforms. As a result, participants demonstrated a significant improvement in knowledge and technical skills, accompanied by greater awareness of the economic potential of previously discarded waste. This initiative not only serves as an innovative solution to environmental problems but also acts as a catalyst for the application of the circular economy, creating micro-enterprise opportunities and strengthening community economic independence. The synergy between universities, the local community, and industry partners is a key factor in sustaining the program, with recommendations for expanding training on product diversification, marketing strategies, and policy support to accelerate business development. Additionally, the success of the program has opened new avenues for sustainable entrepreneurship, particularly in communities with limited resources. The involvement of local stakeholders—such as community leaders and small businesses—has been instrumental in fostering a sense of ownership and shared responsibility for the program's success. The use of organic waste as a resource for mushroom cultivation also aligns with broader environmental goals, such as reducing waste and promoting sustainable practices.