Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DETEKSI DINI ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMK KESEHATAN SURYA GLOBAL CIMAHI Aliansy, Diani; Lestari, Susi; Rahmawati, Novita; Ratnasari, Ratnasari; Nurjanah, Siti; Kartiwa, Tasya Oktaviani; Sadiah, Nurhalimatul; Hanifah, Anggini
J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 10, No 1 (2024): J-KESMAS Volume 10 Nomor 1, Mei 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh remaja. Jika dilihat dari hasil Riskesdas pada tahun 2020 tercatat sebesar 26,8% anak usia 5-14 tahun menderita anemia dan 32% pada usia 15-24 tahun. Dampak anemia defisiensi besi yaitu menurunnya kekebalan tubuh sehingga dapat meningkatkan penyakit infeksi. Upaya yang dapat dilakukan adalah melalui skrining anemia pada remaja putri dan edukasi mengenai pencegahan anemia berupa Pemeriksaan Hemoglobin dan meminum Tablet Tambah Darah sesuai anjuran, dikarenakan adanya beberapa siswi yang tidak mematuhi anjuran minum Tablet Tambah Darah. Adapun kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan pemahaman agar siswa tersebut rajin minum Tablet Tanda Darah dengan memberikan kuesioner berupa pemahaman terhadap anemia kepada siswa di sekolah tersebut. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mencegah anemia pada remaja putri dan salah satu pencegahan stunting sejak dini. Sebagai bentuk kewaspadaan dini, Menkes juga melakukan program kepada remaja putri dengan rutin melakukan pemeriksaan kadar hemoglobin setidaknya 6 bulan atau 1 tahun sekali.
Pemberian Edukasi Tentang Kontrasepsi Dengan Metode Gamifikasi Pada Penyintas HIV di LSM Female Plus dan IPPI Kota Bandung Karlina, Intan; Mustika, Nova; Cahya, Nafisha Kania; Saputri, Citra Aura; Utami, Anggun Retno; Hanifah, Anggini; Nurjulika, Siti; Nurkholifiah, Siti Shofiah; Fitriani, Silvi Amelia; Zaelanti, Puteri Alfiah; Putri, Siti Nurmalia; Indriyani, Fitri
Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma Vol 6 No 1 (2025): Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma
Publisher : LPPM Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26874/jakw.v6i1.732

Abstract

HIV masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia dengan sekitar 6000 ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) tercatat di Lembaga Female Plus Bandung. Penyuluhan kontrasepsi penting dilakukan untuk mencegah penularan HIV. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan ODHA tentang kontrasepsi, double protection, dan kejujuran dalam pemasangan kontrasepsi di fasilitas kesehatan. Kegiatan ini dilaksanakan di Kampus I Institut Kesehatan Rajawali dengan melibatkan 20 responden ODHA. Metode penyuluhan menggunakan pendekatan gamifikasi melalui media Canva dan Kahoot. Hasil pengabdian menunjukkan sebanyak 18 ODHA (90%) memperoleh peningkatan pengetahuan dengan kategori "baik”, sementara 2 ODHA (10%) dengan kategori "cukup". Hal ini menegaskan pentingnya edukasi untuk mengatasi masalah HIV di Indonesia. Penyuluhan diikuti oleh perwakilan dari LSM Female Plus dan IPPI. Penyuluhan dilakukan melalui 5 tahapan atau level, termasuk pre-test, pemaparan materi interaktif, studi kasus berbasis gamifikasi dengan media Kahoot, diskusi kelompok, dan post-test. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan bahwa penyuluhan tentang kontrasepsi pada ODHA memberikan peningkatan pengetahuan yang cukup signifikan.