Kiki Mega Sari
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TERAPI MASSAGE EFFLEURAGE DAN TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF PADA IBU HAMIL YANG MENGALAMI NYERI PUNGGUNG DI KLINIK PRATAMA ARRABIH TAHUN 2023 Alhidayani, Sonia; Kiki Mega Sari; Juli Selvi Yanti
Jurnal Kebidanan Terkini (Current Midwifery Journal) Vol. 1 No. 1 (2024): Jurnal Kebidanan Terkini
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25311/jkt/Vol1.Iss1.1122

Abstract

Pada masa kehamilan perubahan fisik yang terjadi pada ibu hamil mengakibatkan ketidaknyamanan, salah satunya yang sering dialami oleh ibu hamil adalah nyeri punggung bagian bawah. Nyeri punggung fisiologis pada kehamilan trimester III dapat diatasi dengan 2 cara yaitu dengan metode farmakologi dan non farmakologi. Salah satu terapi non farmakologi yang dapat mengurangi rasa nyeri punggung adalah terapi massage effleurage dan teknik relaksasi otot progresif. Tujuan dari asuahan kebidanan ini adalah menberikan asuhan kebidanan dengan terapi massage effleurage dan teknik relaksasi otot progresif dalam mengurangi nyeri punggung pada ibu hamil. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu hamil yang mengalami nyeri punggung dan dilakukan pendokumentasian SOAP. Asuhan ini dilakukan pada Ny. ā€œIā€ G4P2A1H2 usia kehamilan 36 minggu 4 hari dengan keluhan nyeri punggung yang dirasakan sejak usia kehamilan 8 bulan dengan skala nyeri 6 (sedang) yang dilaksanakan di Klinik Pratama Arrabih Pekanbaru dan di rumah pasien dengan 7 hari asuhan dimulai pada tanggal 29 Mei - 5 Juni 2023. Setelah dilakukan asuhuan kebidanan dengan terapi massage effelurage dan teknik relaksasi otot progresif maka nyeri punggung yang dirasakan pasien terjadi penurunan dari skala nyeri 6 (sedang) menjadi skala nyeri 2 (ringan). Selain itu ibu merasa tubuhnya lebih rileks dan nyaman setelah dilakukan asuhan. Ibu juga merasa tidurnya lebih nyenyak dibandingkan sebelum dilakukan asuhan. Diharapkan kepada penyedia layanan asuhan kebidanan dapat menerapkan terapi non farmakologi pada pasien untuk mengatasi ketidaknyamanan yang dirasakan terutama pada masa kehamilan yang salah satu terapinya adalah massage effleurage dan teknik relaksasi otot progresif.
Pemberian Telur Rebus Untuk Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Nifas Di Klinik Pratama Arrabih Kota Pekanbaru Tahun 2023 Sofianti, T.; Ika Putri Damayanti; Kiki Mega Sari
Jurnal Kebidanan Terkini (Current Midwifery Journal) Vol. 1 No. 1 (2024): Jurnal Kebidanan Terkini
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25311/jkt/Vol1.Iss1.1125

Abstract

Nifas merupakan masa setelah lahirnya plasenta dan bayi sampai organ reproduksi kembali ke keadaan sebelum hamil. Salah satu masalah pada ibu nifas yaitu penyembuhan luka perineum, dimana salah satu upaya penanganan secara nonfarmakologis dengan telur rebus. Hasil studi pendahuluan di Klinik Pratama Arrabih belum menerapkan pemberian telur rebus sebagai cara untuk mengatasi penyembuhan pada luka perienum. Kandungan albumin pada telur dapat membantu memperbaiki jaringan tubuh. Sumber energi membantu proses penyembuhan yang diperlukan masa nifas. Tujuan dari asuhan pada ibu nifas dengan pemberian telur rebus untuk penyembuhan luka perineum. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan cara memberikan telur rebus 3 butir setiap hari selama 7 hari selama masa nifas dengan pasien nifas dengan luka perineum derajat I atau II. Asuhan dilakukan dari tanggal 17 Juni-23 juni 2023 di Klinik Pratama Arrabih. Hasil asuhan pada ibu nifas dengan pemberian telur rebus selama 7 hari didapatkan penyembuhan luka perineum baik, luka kering dan tidak ada tanda-tanda infeksi dimana pada kunjungan I skala REEDA 4 setelah 7 hari pemberian telur rebus didapatkan skala REEDA 0. Kesimpulan pemberian telur rebus efektif untuk penyembuhan luka perineum pada ibu nifas. Diharapkan kepada pemberian layanan kesehatan untuk memberikan informasi dan edukasi untuk penanganan penyembuhan luka secara nonfarmakologi dengan pemberian telur rebus dimulai dari masa kehamilan.