<![CDATA[Diare adalah penyakit yang ditandai dengan adanya perubahan komposisi fases cair serta peningkatan buang air besar > dari 3kali sehari dengan atau tanpa darah dan lendir. Tujuan : Mengetahui efektivitas pemberian daun jambu biji terhadap frekuensi diare pada anak. Menggunakan metode literatur review. Sumber informasi yang digunakan dalam tinjauan pustaka, tinjauan pustaka memulai dengan memilih topik, kemudian menentukan istilah pencarian untuk pencarian jurnal menggunakan database Google Scholar dan PubMed. Pencarian artikel ini dengan Kata kunci yang digunakan adalah “anak-anak, daun jambu biji, diare, efektivitas. Didapatkan hasil 800 artikel. Lalu melakukan filter tahun dengan membatasi tahun, bahasa, dan jenis artikel sehingga didapatkan hasil 51. Selanjutnya melakukan screening singkat terhadap artikel melalui judul, judul, abstrak serta membaca ulang memastikan artikel valid, penting sehingga didapatkan 5 artikel sudah dipilih sesuai kriteria inklusi. Hasil telah telaah secara kritis didapatkan jumlah sampel dengan rata rata setiap jurnal 15 sampel dengan menggunakan daun jambu biji,mendapatkan hasil yang efektif rentang usia 1- 10 tahun. 1 artikel dengan cara mengkonsumsi 1 -2 hari, 4 artikel lainnya mengkonsumsi 2x sehari. Metode penelitian dalam artikel tersebut Quasi eksperimen 1 artikel, RCT 1 artikel, quisioner pre-post 3artikel. Pada analisis ditemukan 5 tema utama, yaitu efektivitas daun jambu bijji untuk penurunan fekuensi diare. Dari hasil review 5 jurnal didapatkan hasil bahwa daun jambu biji efektif untuk menurunkan diare pada anak. Namun tidak efektif dalam mengatasi dehidrasi pada diare anak. Disimpulkan bahwa pemberian daun jambu biji efektif sebagai penurunan frekuensi diare pada anak. Penggunaan daun jambu biji dapat menjadi alternatif terapi komplementer yang aman dan alami dalam mengatasi diare.]]>
