Ancaman terhadap kawasan lindung dan wisata alam seringkali muncul dalam bentuk invasi tumbuhan asing. Proses invasi ini dapat merusak keanekaragaman hayati, mengganggu fungsi alamiah, dan mengurangi keindahan kawasan tersebut. Kawasan wisata Batu Kuda Manglayang tidak luput dari masalah sebaran tumbuhan asing invasif. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk mengidentifikasi jenis-jenis tumbuhan asing invasif yang telah menyebar di daerah tersebut. Metode survei lapangan, yang melibatkan penjelajahan, observasi, dan identifikasi jenis, diterapkan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 22 jenis tumbuhan asing dari 14 famili yang memiliki potensi invasif dan telah mulai menyebar di kawasan wisata Batu Kuda Manglayang. Jenis-jenis ini berasal dari berbagai famili, dengan Asteraceae (6 jenis), Poaceae, Solanaceae, dan Verbenaceae (masing-masing 2 jenis) sebagai kontributor utama, serta masing-masing 1 jenis dari famili lainnya seperti Amaranthaceae, Balsaminaceae, Commelinaceae, Euphorbiaceae, Iridaceae, Lamiaceae, Melastomaceae, Mimosaceae, Passifloraceae, dan Piperaceae. Tumbuhan-tumbuhan ini memiliki habitus yang beragam, termasuk semak, herba, perdu, dan liana. Dalam penelitian ini, ditemukan setidaknya lima jenis tumbuhan yang perlu mendapatkan perhatian khusus, yaitu Chromolaena odorata, Clidemia hirta, Lantana camara, Mikania micrantha Kunth, dan Mimosa pigra. Jenis-jenis ini telah dikenal secara nasional dan internasional sebagai tumbuhan asing invasif yang memiliki potensi besar untuk menyebabkan degradasi ekosistem dan kehilangan habitat.