<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan penugasan operator di Laboratorium Konversi Energi (LKE) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dalam pengujian modul fotovoltaik. Pertumbuhan industri dan kebutuhan regulasi Standar Nasional Indonesia (SNI) yang harus melalui beberapa layanan uji guna dapat dikomersialkan atau menjadi daya saing produk lokal bahkan internasional. Banyaknya permintaan pengujian dari mitra industri menyebabkan antrean sampel yang panjang dan penundaan pengujian akibat keterbatasan jumlah operator. Setiap operator memiliki kecepatan kerja yang berbeda, yang menyebabkan ketidakefisienan dan keterlambatan. Metode Hungarian diterapkan untuk meminimalkan waktu pengujian dan meningkatkan efisiensi kerja. Data waktu kerja operator diolah dalam bentuk matriks dan diselesaikan menggunakan metode Hungarian serta divalidasi dengan aplikasi LINGO. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total waktu pengujian dapat diminimalkan hingga 50 menit dengan penugasan optimal: operator A pada Sun Testing, operator B pada Visual Testing, operator C pada Heating Testing, operator D pada Outdoor Testing, dan operator E pada Chamber Testing. Penugasan yang sesuai dengan keahlian dan pengalaman operator terbukti meningkatkan efisiensi proses pengujian dan produktivitas laboratorium secara signifikan. Oleh karena itu, penerapan metode penugasan yang optimal sangat penting untuk memastikan konsistensi dan efisiensi dalam pelaksanaan pengujian fotovoltaik di laboratorium LKE BRIN.]]>
