RahmatKurniawan, Yogi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS CORE VALUE BERAKHLAK DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN REMBANG RahmatKurniawan, Yogi; Lituhayu, Dyah; Rostyaningsih, Dewi
Journal of Public Policy and Management Review Vol 13, No 4: Oktober, AP Rembang 2024
Publisher : Jurusan Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jppmr.v13i4.47185

Abstract

Perkembangan pelayanan publik yang menuntut seluruh ASN untuk selalu meningkatkan kinerjanya agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Seluruh ASN baik di tingkat pusat maupun daerah dituntut untuk selalu berpedoman pada budaya kerja yang sejalan dengan Pancasila agar tidak terjadi penyimpangan perilaku. Pada tahun 2021, Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi (MENPAN dan RB) menetapkan kebijakan tentang Core Value BerAKHLAK dengan harapan dapat menjadi pegangan budaya kerja baik tingkat pusat hingga daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas Core Value BerAKHLAK dalam meningkatkan kinerja pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Rembang serta faktor pendukung dan penghambatnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan wawancara sebagai instrumen penelitian. Informan dalam penelitian ini adalah pegawai Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Rembang yang berjumlah 4 orang. Penelitian ini menggunakan fenomena berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas Core Value BerAKHLAK dalam meningkatkan kinerja pegawai cukup baik, namun belum berjalan dengan maksimal. Faktor pendukungnya yaitu sub fenomena kepemimpinan, komunikasi, studi banding, penempatan pegawai. Faktor penghambatnya yaitu sub fenomena pengawasan, sarana prasarana dan kedisiplinan. Saran yang direkomendasikan oleh peneliti yaitu meningkatkan sistem pengawasan dan sanksi yang ketat, edukasi terkait pentingnya kedisplinan, meningkatkan sarana dan prasarana.