Bhayangkara, IBK
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS TINGKAT PENGUNGKAPAN ELEMEN-ELEMEN INTEGRATED REPORTING PADA PT. ADARO ENERGY INDONESIA TBK DAN PT. ANEKA TAMBANG TBK Larasati, Devira; Bhayangkara, IBK
Balance : Jurnal Akuntansi dan Bisnis Vol 9, No 1 (2024): Balance : Jurnal Akuntansi dan Bisnis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jab.v9i1.8351

Abstract

This research uses qualitative methodology to analyze how PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADARO) and PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) disclose elements in the company's integrated annual report (integrated reporting) in 2022. The companies used as samples in the research It operate in the mining sector. The data analysis method used in this research is data collection, recording, analysis and interpretation of the results. Integrated Reporting has 8 elements of explanatory content, namely about the company and its environment, governance, business model, opportunities and risks, resource allocation and strategy, performance, prospects or future conditions, as well as the basis for planning and presentation. Based on the research results, it was found that the level of disclosure of integrated reporting elements at PT Adaro Energy Indonesia was included in the "good" or good category with a percentage of 79.07%. Meanwhile, PT Aneka Tambang Tbk showed an integrated reporting element disclosure level of 69.77% and was included in the "average" or quite good category.
Pengaruh Penerapan Laporan Keberlanjutan (Sustainability Reporting) Terhadap Kinerja Keuangan : Studi pada PT Bukit Asam Tbk Periode 2020 - 2024 Firnanda, Ninda Maya; Bhayangkara, Ibk
EKOMA : Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi Vol. 4 No. 5: Juli 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/ekoma.v4i5.9437

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki bagaimana kinerja keuangan PT Bukit Asam Tbk untuk tahun 2020–2024 dipengaruhi oleh penerapan pelaporan keberlanjutan. Pendekatan penelitian ini bersifat kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan dan laporan keberlanjutan PT Bukit Asam Tbk periode 2020 – 2024. Data dianalisis menggunakan program SPSS 26. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan (Y) tidak terpengaruh oleh faktor dimensi ekonomi (X1) dan dimensi sosial (X2) secara bersamaan. sedangkan untuk variabel dimensi lingkungan (X3) tergolong kedalam exclude variabel sehingga tidak dapat disimpulkan pengaruh dimensi lingkungan terhadap kinerja keuangan.
Analisis Kesesuaian Sustainability Report PT Pupuk Kalimantan Timur dan PT Pupuk Sriwidjaya Palembang Terhadap Standar GRI 302, 305 dan 306 Asari, Ayu; Bhayangkara, Ibk
EKOMA : Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi Vol. 4 No. 5: Juli 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/ekoma.v4i5.9439

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kesesuaian pengungkapan laporan keberlanjutan (Sustainability Report) PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) dan PT Pupuk Sriwidjaya Palembang (Pusri) terhadap standar pelaporan Global Reporting Initiative (GRI) 302 (Energi), GRI 305 (Emisi), dan GRI 306 (Limbah). Objek dalam penelitian ini adalah Sustainability Report kedua perusahaan pada tahun 2023. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari situs resmi masing-masing perusahaan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis isi (content analysis) dengan memberikan skor terhadap setiap indikator GRI berdasarkan kelengkapan pengungkapannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT PKT memiliki tingkat pengungkapan sebesar 100% untuk seluruh indikator pada ketiga standar GRI yang dianalisis. Sebaliknya, PT Pusri menunjukkan tingkat pengungkapan sebesar 60% untuk GRI 302, 57,14% untuk GRI 305, dan 60% untuk GRI 306. Hasil ini mengindikasikan bahwa PT PKT memiliki komitmen kuat terhadap pelaporan keberlanjutan yang transparan dan akuntabel, sementara PT Pusri masih memiliki ruang untuk meningkatkan keterbukaan informasi, khususnya dalam aspek energi, emisi, dan pengelolaan limbah