Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Tingkat Depresi Mahasiswa di Masa Pandemi COVID-19 Ramadhiani, Isnaini Naafira; Ummul, Tuflichatul; Azzahra, Rosellin Andwifianel Nur; Karyani, Usmi
JURNAL PSIKOLOGI INSIGHT Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/insight.v6i2.64760

Abstract

AbstractDuring the current COVID-19 pandemic, students have to carry out activities online. This activity often causes psychological problems, one of which is depression which affects students daily activities. This study aims to determine the level of depression in students during the COVID-19 pandemic. The method used in this research is descriptive quantitative. Data is collected through a survey with the help of google form. The measuring instrument used is the DASS scale (Depression Anxiety Stress Scale). The research participants were 530 students from Universitas Muhammadiyah Surakarta who were drawn from 10 different faculties. The results showed depression with normal category was 335 students (63.20 percent), depression with mild category was 128 students (24.15 percent), depression with moderate category was 65 students (12.26 percent), and depression with severe category. as many as two students (0.04 percent). The conclusion of this study shows that the majority of students' depression level during the COVID-19 pandemic was in the normal category, however there were 12.30 percent in the moderate and severe.Keywords: depression, pandemic COVID-19, studentsAbstrakMasa pandemi COVID-19 saat ini menyebabkan mahasiswa harus melakukan aktivitas secara daring. Aktivitas ini tidak jarang menimbulkan masalah psikologis, salah satunya depresi yang mempengaruhi aktivitas mahasiswa sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat depresi mahasiswa selama masa pandemi COVID-19. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah kuantitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui survei dengan bantuan google form. Alat ukur yang digunakan skala DASS (Depression Anxiety Stress Scale). Partisipan penelitian adalah 530 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta yang diambil dari 10 fakultas yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan depresi dengan kategori normal sebanyak 335 mahasiswa (63,20 persen), depresi dengan kategori ringan sebanyak 128 mahasiswa (24,15 persen), depresi dengan kategori sedang sebanyak 65 mahasiswa (12,26 persen), dan depresi dengan kategori berat sebanyak dua mahasiswa (0,04 persen). Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat depresi mahasiswa selama masa pandemi COVID-19 ini mayoritas dalam kategori normal, namun demikian terdapat 12,30 persen dalam kategori sedang dan berat.Kata kunci: depresi, Pandemi COVID-19, mahasiswa
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN SEMI MILITER DI SEKOLAH KEDINASAN SEBAGAI PENCETAK SUMBER DAYA MANUSIA PERTAHANAN UNTUK MENDUKUNG PERTAHANAN NEGARA Karunia Hildawati, Shafira; Adi Purwantoro, Susilo; Praditya Duarte, Editha; Zakky Almubaroq, Hikmat; Khoiruddin, Fachmi; Ummul, Tuflichatul
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 7 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i7.2023.3275-3285

Abstract

Sumber Daya Manusia Pertahanan kedepannya sangat diperlukan guna mendukung Pertahanan Negara, namun perlunya manajemen sumber daya manusia pada implementasi pendidikan semi militer yang telah diatur dan dirancang agar menghasilkan kader-kader pemimpin hebat di masa yang akan datang. Dalam penelitian ini membahas tentang implementasi pendidikan semi militer di sekolah kedinasan bagi kualitas Sumber Daya Manusia Pertahanan Indonesia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi analisis deskriptif kualitatif. Data data yang telah dikumpulkan dari studi kepustakaan berupa buku, jurnal atau artikel, dan internet yang kemudian dianalisis dengan menggunakan teori yang relevan dengan topik yang akan dibahas. Hasil penelitian ini yakni terdapat banyak kesamaan dan budaya yang melekat antara sekolah kedinasan dan budaya militer sehingga para taruna atau siswa nantinya dapat dengan mudah menyesuaikan dengan lingkungan pertahanan atau kemiliteran serta untuk mengidentifikasi kader-kader potensial yang akan menduduki jabatan pimpinan seperti menjadi pemimpin di TNI/POLRI melalui jalur masuk PaPK/SIPSS dan menjadi prioritas sebagai komponen cadangan ketika sudah lulus dari sekolah kedinasan.