This Author published in this journals
All Journal Wahana Didaktika
Sahfitri, Wahyu Dewi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Metode Pembelajaran Tahfiz Qur’an Dalam Menguatkan Hafalan Santri Di Pondok Pesantren Al-Ansor Manunggang Julu Kota Padangsidimpuan Sahfitri, Wahyu Dewi; Harahap, Sumper Mulia; Hasibuan, Hamdan
Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 22 No. 1 (2024): Wahana Didaktika: Jurnal Ilmu Kependidikan
Publisher : Faculty of teaching training and education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/wahanadidaktika.v22i1.12924

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetrahui (1) Pengunaan metode pembelajaran Tahfidz Qur’an dalam menguatkan hafalan santri di Pondok Pesantren Al-Ansor Maunggang Julu Kota padangsidimpuan. (2) Faktor- faktor penghambat dalam Menguatkan Hafalan Santri tahfidz Qur’an di Pondok Pesantren Al-Ansor Manunggang Julu. (3) upaya yang dilakuakan dalam menguatkan hafalan Al-Qur’an Santri di Pondok Pesantren Al-Ansor Manunggang Julu Kota Padangsidimpuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif bersifat deskriptif. Subjek penelitian ini yaitu Pimpinan Pondok Pesantren, guru dan santri Pondok Pesantren Al-Ansor. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kegiatan tahfidz Qur’an santri di Pondok Pesantren Al-Ansor yang berkaitan dengan penguatan hafalan Al-Qur’an dengan menggunakan beberapa metode pembelajaran tahfidz Qur’an yaitu metode talaqin,metode sima’I, metode takrir, metode talaqqi, metode,metode mudarasah, dan metode muraja’ah. (2) Faktor penghambat dalam menguatkan hafalan santri tahfiz Qur’an ada dua faktor yaitu internal dan eksternal, internalnya yakni rasa malas dan susah menghafal, eksternalnya yaitu lingkungan. (3) Upaya yang dilakuakan dalam menguatkan hafalan Al-Qur’an Santri ialah dengan cara membaca ayat Al-Qur’an yang telah dihafal dibaca ketika sholat, memperdengarkan bacaan yang telah dihafal kepada orang lain, berwduh apabila merasa ngantuk, menggunakan metode pembelajaran tahfidz Qur’an dan memberikan motivasi kepada santri.