Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.817
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Abdimas Sangkabira Buletin Ekonomika Pembangunan The Eastasouth Journal of Information System and Computer Science Jurnal Wicara Desa
Ahleyani, M.
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Public Health Social Sciences

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
PENDAMPINGAN MAHASISWA BEASISWA CENDEKIA BAZNAS (BCB) STUDENTPRENEUR UNIVERSITAS MATARAM AB, Alamsyah; Ahleyani, M.; Hamid, Annisa Syafrina Rizkyka; Ijtihad, Rauhul
Jurnal Abdimas Sangkabira Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Abdimas Sangkabira, Desember 2023
Publisher : Program Studi Diploma III Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdimassangkabira.v4i1.859

Abstract

Tujuan kegiatan Monitoring kepada mahasiswa penerima Beasiswa Cendekia Baznas (BCB) Studentpreneur 2023 ini diharapkan dapat membekali pengetahuan kepada mereka sehingga memiliki pengetahuan kewirausahaan dan mampu mengimplementasikan pengetahuannya tersebut untuk keberhasilan pasca kampus. Melalui kegiatan tersebut mahasiswa diharapkan mampu mengidentifikasi dan mempersiapkan diri sehingga menjadi alumni yang memiliki kompetensi yang kuat baik hard skill maupun soft skill. Kegiatan ini dilaksanakan di Universitas Mataram selama 8 (delapan) bulan yaitu dari Bulan Januari 2023 sampai dengan Agustus 2023. Kegiatan berjalan dengan lancar, bentuk kegiatannya dilaksana secara off-line maupun on-line. Materi pendampingan meliputi Mental Growth, Team Leadership, Potensi Diri, Personal Branding, Karier Pasca Kampus, Netiket, dan Refleksi Tengah Tahun. Di samping  penyampaian materi juga diselingi dengan diskusi dan tanya jawab. Para peserta sangat antusias  mengikuti setiap kegiatan, hal ini terjadi karena materi yang disampaikan berkaitan langsung dengan keseharian mereka. Para peserta menyadari bahwa memiliki mental yang senantiasa bertumbuh, team kepemimpinan, memahami dan mengembangkan potensi diri, mengembangkan personal branding sangat diperlukan dalam mempersiapkan Karier Pasca Kampus. Sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi wirausaha mahasiswa tersebut perlu pembinaan lebih lanjut pada masa-masa yang akan datang, dan juga perlu dilakukan evaluasi terhadap keberhasilan pembinaan yang dilakukan.
IMPLEMENTASI PENGERING RUMPUT LAUT OTOMATIS MENGGUNAKAN ELECTRICAL HEATING SEAWEED HYBRID GUNA MENDUKUNG OPTIMALISASI KOMODITAS RUMPUT LAUT DI NUSA TENGGARA BARAT Ahleyani, M.; Sholihn , Muhammad Riyadhus; Afrianti; Lestari , Dini Febrianti; Akyuni , Qurratul
Jurnal Wicara Vol 2 No 3 (2024): Jurnal Wicara Desa
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/wicara.v2i3.4069

Abstract

Pengeringan rumput laut merupakan tahap krusial dalam pengolahan yang memengaruhi kualitas dan nilai produk akhir komoditas rumput laut. Namun, tantangan cuaca dan efisiensi pengeringan sering kali menjadi hambatan dalam usaha mitra tani. Dalam konteks ini, penelitian bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan Pengering Rumput Laut Otomatis menggunakan Hybrid Electrical Heating Seaweed (HEHS) di Mitra Tani Buwun Mas, Lombok Barat. Teknologi ini menggabungkan pemanas listrik dan sumber energi tambahan (hybrid) untuk mempercepat dan mengoptimalkan proses pengeringan rumput laut. Penelitian ini melibatkan langkah-langkah perancangan, pembuatan prototipe, dan uji coba di lapangan dengan mitra tani setempat. Hasil pengeringan dengan teknologi HEHS dibandingkan dengan metode tradisional, termasuk efisiensi waktu, kualitas produk, dan penggunaan energi. Data-data yang dikumpulkan dianalisis untuk mengukur dampak dan keberhasilan teknologi ini dalam mendukung kegiatan usaha mitra tani. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengering rumput laut otomatis menggunakan teknologi HEHS memiliki efisiensi pengeringan yang signifikan dibandingkan dengan metode konvensional. Penggunaan sumber energi tambahan dari seperti sinar matahari, mampu mempercepat proses pengeringan tanpa mengorbankan kualitas produk. Hasil uji coba juga mengindikasikan peningkatan pendapatan mitra tani akibat peningkatan produksi dan kualitas produk. Dengan adanya Pengering Rumput Laut Otomatis menggunakan Hybrid Electrical Heating Seaweed, diharapkan dapat memberikan solusi yang berkelanjutan bagi mitra tani di Buwun Mas, Lombok Barat. Teknologi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi pengeringan, tetapi juga memberdayakan mitra tani dalam usaha pertanian rumput laut mereka.
Revitalization of Dompu Traditional Industry as a Pillar of Creative Economy Based on Local Culture Ahleyani, M.; Pratama, Andre Kurniawan; Sihombing, Ranjiv A. A; Astuti, Irma Widi; Nusantara, Althaf Fikar Harik
Buletin Ekonomika Pembangunan Vol 6, No 2 (2025): SEPTEMBER
Publisher : Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/bep.v6i2.30871

Abstract

This study aims to analyse the potential for revitalising traditional industries in Dompu Regency, West Nusa Tenggara, as a pillar of creative economic development based on the local culture "Ngaha Aina Ngoho", which means the spirit of working and loving the homeland. The research method uses a descriptive qualitative approach with in-depth interview techniques with traditional industry players, local artisans, traditional leaders, and local governments. Secondary data were obtained from regional policy documents, economic statistics, and cultural studies. The findings show that various traditional industries such as weaving, woven crafts, local food processing, and performing arts have high economic potential and cultural value, but are hampered by a lack of market access, limited production technology, and minimal regeneration of young artisans. This study recommends a revitalization strategy through synergy between cultural preservation, design innovation, creative entrepreneurship training, and integration of digital technology for marketing. This revitalisation not only revives the local economy but also strengthens the cultural identity of the Dompu community in the flow of globalisation. Keywords: Traditional Industry; Creative Economy; Dompu; Local Culture; Ngaha Aina Ngoho.
SINERGISTA (Agrotourism Synergy): A Sustainable Tourism Development Strategy Based on Digitalization Through the Pentahelix Collaboration Model to Support the 2030 SDGs Ramadhan, Dede; Ahleyani, M.; Lestari, I Gusti Ayu Cintiya Widya; Ramadhan, Hafiz Okta; Yolanda, Steviani
The Eastasouth Journal of Information System and Computer Science Vol. 3 No. 01 (2025): The Eastasouth Journal of Information System and Computer Science (ESISCS)
Publisher : Eastasouth Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/esiscs.v3i01.687

Abstract

Sustainable tourism is a key pillar in achieving the Sustainable Development Goals (SDGs) 2030. This study introduces SINERGISTA (Sinergi Agrowisata) as a digital-based sustainable tourism development strategy through a Pentahelix Connectors collaboration model involving government, academia, business actors, communities, and media. The objective of this research is to formulate an implementable strategy for digital-based agrotourism development aimed at enhancing economic, social, environmental, and cultural value in a sustainable manner. This study employs a descriptive-exploratory approach through in-depth interviews, field observations, and documentation studies on leading agrotourism destinations in Indonesia. Findings reveal that integrating digitalization into marketing platforms, reservation systems, and virtual reality promotions expands market reach, increases tourist engagement, and facilitates transparent destination management. Moreover, the Pentahelix Connectors collaboration is proven effective in reinforcing synergy among stakeholders in promoting service innovation, improving human resource capacity, and fostering participatory environmental management. Strategic recommendations include strengthening digital literacy among agrotourism actors, ensuring regional government policy support, and providing inclusive and adaptive technological infrastructure.
Co-Authors AB, Alamsyah Afrianti Akyuni , Qurratul Astuti, Irma Widi Hamid, Annisa Syafrina Rizkyka Ijtihad, Rauhul Lestari , Dini Febrianti Lestari, I Gusti Ayu Cintiya Widya Nusantara, Althaf Fikar Harik Pratama, Andre Kurniawan Ramadhan, Dede Ramadhan, Hafiz Okta Sholihn , Muhammad Riyadhus Sihombing, Ranjiv A. A Yolanda, Steviani